Stadion Wergu Wetan Kudus Bakal Dibongkar Total, Dibangun Mulai dari Nol

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Pembangunan Stadion Wergu Wetan Kudus kemungkinan akan dimulai dari awal. Artinya bangunan yang saat ini sudah ada, bakal dibongkar dan dibangun ulang.

Kabid Olahraga Disdikpora Kabupaten Kudus, Widhoro Heriyanto mengatakan, untuk rencana pembangunan stadion ini pihaknya sudah koordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) maupun dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Dalam koordinasi tersebut Kementerian PU menunggu rekomendasi dari Kemenpora terkait pembongkaran stadion.

Baca juga: Rencana Renovasi Stadion Wergu Wetan Kudus Menunggu Rekomendasi Kemenpora

“Untuk rekomendasi dari Kemenpora secepatnya akan keluar. Rapat koordinasi yang kami lakukan sudah kami sampaikan kepada Bupati,” kata Widhoro, Minggu (2/11/2025).

Dari Kemenpora, kata Widhoro, mengharapkan saat stadion dibongkar tidak ada masalah. Artinya, stadion yang notabene berdiri di atas tanah milik Pemkab tersebut tidak ada kendala atau masalah yang timbul karena pembongkaran yang dilakukan.

Kemudian berkaitan alokasi anggaran yang dibutuhkan dalam pembangunan Stadion Wergu Wetan, sampai saat ini memang belum ada kejelasan dari Kementerian PU.

Hanya saja, kalau memang dibongkar seluruhnya dan dibangun mulai nol, alokasi anggarannya bisa lebih dari Rp60 miliar.

Angka tersebut sebelumnya merupakan estimasi yang akan dikucurkan oleh Kementerian PU untuk perbaikan Stadion Wergu Wetan.

Baca juga: Penampakan Papan Skor Stadion Wergu Wetan Kudus Viral, Ini Alasan Netizen Sebut Mirip Batu Nisan

Pertimbangan dibangunnya dari awal atau harus dibongkar total terlebih dahulu, kata Widhoro, karena terdapat bangunan stadion yang usianya hampir 45 tahun. Misalnya pada bangunan tribun yang sisi barat.

“Dalam rapat koordinasi dengan Kementerian PU menilai konstruksi stadion sudah hampir 45 tahun. Nantinya kalau (pembangunan) hanya penambahan, nilai bangunan dan kekuatan bangunan percuma karena satu sisi bangunan dibangun dan sisi lainnya ada masalah."

"Makanya kementerian ingin stadion dibnagun dari nol, pembangunan secara keseluruhan, tidak pembangunan penambahan tribun,” katanya.

Berkaitan rencana pembongkaran total, Widhoro memastikan bahwa hal tersebut selain mempertimbangkan kekuatan bangunan secara keseluruhan, juga secara estetika lebih masuk akal.

“Selain itu juga ada nilai kemanfaatan dengan adanya fasilitas umum untuk olahraga, nanti rencananya juga akan dilengkapi dengan perbaikan rumput dan lampu,” kata dia. (*)