Masyarakat Dihimbau Untuk Waspada Tanah Longsor
khususnya untuk selalu siaga dengan ancaman tanah longsor
TRIBUNJATENG.COM, GUNUNGKIDUL- Pihak kecamatan Nglipar terus menghimbau warga melalui kepala-kepala dusun untuk terus memberikan kesadaran pada masyarakat, khususnya untuk selalu siaga dengan ancaman tanah longsor. Beberapa himbauan tersebut, berupa program reboisasi perbukitan dengan pepohonan yang mampu hidup permanen. Selain itu juga dengan himbauan untuk relokasi.
Dari catatannya, terdapat 30 kepala keluarga (KK) di seluruh kecamatan Nglipar yang bermukim di wilayah rawan tersebut. “Beberapa sudah relokasi, namun ada juga yang belum (relokasi) dengan alasan sayang untuk pindah karena tanah miliknya memiliki nilai sejarah,” jelas Camat Nglipar, Iswandoyo, Senin (8/10/2012).
Bupati Gunungkidul, Badingah yang dikonfirmasi terpisah menjelaskan masyarakat harus selalu tanggap dan siaga menghadapi segala bencana. Termasuk di beberapa wilayah yang rawan longsor dan angin kencang. Sebagai langkah kongkrit, pihaknya berkoordinasi dengan dinas perkebunan dan kehutanan (Dishutbun) untuk penghijauan. “Kami terus koordinasi, untuk penanaman tanaman. Teknisnya dilaksanakan pihak Dishutbun,”tandasnya. (TRIBUNJOGJA.COM)