Maskuri Bengong Melihat Potongan Alat Kelaminnya yang Tercecer di Lantai, Bisa Disambung Lagi?
Tim dokter Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes berupaya untuk melakukan operasi kemaluan Maskuri (36)
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muslimah
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNJATENG.COM,BREBES- Tim dokter Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes berupaya untuk melakukan operasi kemaluan Maskuri (36).
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Desa Siasem, Kecamatan Wanasari Brebes itu memotong kemaluannya sendiri di kamar mandi rumahnya. Ia juga memotong tiga jari tangannya.
Dia dan keluarga mendapat kabar buruk dari tim dokter lantaran kemaluannya tidak bisa disambung kembali.
Staf humas Rumah Sakit Bhakti Asih, Rizky Yuza Ananda mengatakan Maskuri masuk rumah sakit pada Rabu (21/11/2018) sore karena kejadian sekitar pukul 16.00 WIB.
"Kami sudah melakukan tindakan dan sudah berusaha untuk menyambungnya. Namun, hal itu tidak bisa dilakukan," jelasnya, Jumat (23/11/2018).
• 11 Fakta Maskuri yang Nekat Potong Kelaminnya Sendiri Pakai Golok di Brebes
Menurutnya, untuk luka yang ditimbulkan dapat kering dan sembuh, namun untuk penyambungan tidak bisa dilakukan.
Ia menjelaskan hampir seluruh bagian alat vital terpotong dan hanya menyisakan seperempat bagian.
"Kalau dilihat dari ukuran normal alat kelamin orang Indonesia, itu terpotong tiga perempatnya, yang tersisa hanya seperempatnya," ucapnya.
Karena saking pendeknya, kata Yuza, pasien tidak bisa buang urine. Penis juga mengalami trauma amputasi.
Untuk buang air kecil, pihak rumah sakit telah memasang alat bantu atau kateter.
• Warga Brebes yang Potong Kelaminnya Sendiri Tak Ditanggung BPJS, Ini Alasannya
Kini, kondisi Maskuri sudah stabil. Pendarahan hebat di kelaminnya berhasil dihentikan.
Pihak rumah sakit mengatakan ada kelainan jiwa terhadap pasien sehingga nekat memotong kemaluannya sendiri.
Sang istri, Warkonah (32) saat di rumah sakit menceritakan sebelum kejadian, suaminya itu sering diam dan bengong.