Angela Gilsha Protes Bayi Nangis di Pesawat Jadi Berita Internasional: Dia Pilih Duduk Samping Hewan

TRIBUNJATENG.COM- Protes Angela Gilsha soal bayi menangis di dalam pesawat tidak hanya ramai menjadi pemberitaan di Indonesia saja.

Sebuah media asing, Daily Mail Australia juga ikut memberitakan selebgram Indonesia itu, Selasa (11/6/2019).

Berita tersebut diunggah dengan judul : Selebgram 24 tahun Geram Karena Terlalu Dekat dengan Bayi yang Sedang Menangis dalam Pesawat dan Mengatakan Dia Lebih Suka Duduk di Sebelah Hewan.

Berita asing tersebut sudah dibagikan hingga 3,8 ribu kali dalam waktu 18 jam.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Angela Gilsha sempat membandingkan antara bayi dengan hewan dalam pesawat.

• Ngeri, Bocah 10 Tahun Asal Pati Ini Dibakar oleh Temannya dengan Spirtus dan Pertalite

• Warung Bu Anny Kembali Viral setelah Susun Daftar Menu Baru, Harga Tempe Goreng Paling Disorot

• Daftar 15 SMP Negeri Terbaik Nasional Peraih UN 2019 Tertinggi, Jateng dan DIY Mendominasi

• Luna Maya Komentari Foto Ibunda Faisal Nasimuddin, Ungkapkan Kekaguman pada Keluarga

Angela Gilsha mengeluhkan soal tangisan bayi yang ada di dalam pesawat.

"Gue lebih setuju bolehin bawa hewan peliharaan masuk pesawat dibanding bayi," tulis Angela pada unggahan di Instagram Story-nya beberapa waktu lalu.

Postingan Angela Gilsha langsung viral saat mendapat tanggapan dari Ringgo Agus Rahman dan Babe Cabita. Dua artis yang tengah memiliki anak kecil tersebut sangat menyayangkan kriti Angela Gilsha.

Angela Gilsha sendiri segera meminta maaf.

"Kalian jangan kecewa sama aku ya. maaf aku khilaf, karena emosi aku permasalahannya jadi kaya gini.

jadi ada bayi pas di belakang aku nangissss keras banget dari awal flight sampai landing.

otomatis aku emosi dan aku bikin story itu.

Emang salah banget sih.. sampe jadi masalah kaya gini," tulis Angela Gilsha dalam permintaan maafnya, Senin (10/6/2019).

Namun pemberitaan menjadi lebih ramai saat adik Angela Gilsha, Marco Panari memberikan klarifikasi dengan kata-kata sarkas.

Seperti halnya membungkam mulut bayi dengan selotip.