Bos Restoran Akhirnya Laporkan Gitaris Zendhy Kusuma atas Dugaan Pencurian 14 Bungkus Makanan

Bos Restoran Akhirnya Laporkan Gitaris Zendhy Kusuma dan Istri atas Dugaan Pencurian 14 Bungkus Makanan

TRIBUNJATENG.COM  – Kasus dugaan pencurian makanan yang menyeret gitaris Zendhy Kusuma dan istrinya, psikolog klinis Evi Santi, terus menuai perhatian publik.

 Pemilik Restoran Bibi Kelinci, Nabilah O’Brien, resmi melaporkan pasangan tersebut ke Polsek Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada Kamis (25/9/2025).

Insiden bermula pada Jumat malam (19/9/2025). Setelah memesan 11 bungkus makanan dan 3 minuman, karyawan restoran meminta agar pasangan ini melunasi tagihan sebesar Rp530 ribu sebelum dibawa keluar.

Seorang karyawan bahkan sempat mengejar hingga ke area parkir untuk meminta pembayaran. Namun, permintaan itu tidak digubris. Pasangan tersebut langsung masuk ke mobil dan meninggalkan area tanpa membayar.

Dalam tangkapan layar percakapan WhatsApp yang diunggah pemilik restoran, seorang staf melaporkan bahwa sempat terjadi ketegangan di parkiran.
“Selamat malam bu, izin bantu jawab, pas saya samperin ke mobilnya dia jawab ‘Tadi janjinya apa? Kalo masih nyuruh saya bayar, jangan sampai saya lempar makanannya,’ sambil nunjuk-nunjuk ibu dari dalam mobil,” tulis karyawan itu kepada Nabilah.

Tidak hanya itu, Nabilah juga mengunggah kesaksian kasir bernama Della, yang sedang hamil tua. Dalam unggahan Instagram, ia mengaku mendapat makian hingga kutukan dari Zendhy saat melayani pasangan tersebut.

“Aku cuma bisa diam karena dia customer,” tulis Della dalam percakapan yang kemudian dibagikan Nabilah.

Pengakuan itu memicu amarah publik, lantaran sikap kasar dinilai tidak pantas, terlebih ditujukan kepada seorang ibu hamil.

Awalnya, Nabilah masih menunggu adanya itikad baik dari Zendhy dan Evi. Namun hingga beberapa hari kemudian, permintaan maaf tidak kunjung datang. Pihak pasangan tersebut bahkan baru menunjukkan niat membayar setelah kasus ini viral di media sosial.

“Kalau memang ada niat baik, harusnya malam itu juga dibayar. Jangan menunggu viral dulu baru mau menyelesaikan,” ujar Nabilah.

Akhirnya, pada Kamis (25/9/2025), ia memutuskan membawa masalah ini ke ranah hukum dengan melapor ke Polsek Mampang Prapatan.

Proses Hukum

Laporan polisi mencakup dugaan pencurian makanan, pengancaman, serta perlakuan tidak menyenangkan terhadap staf restoran. Polisi kini tengah mengumpulkan keterangan saksi sebelum melanjutkan proses hukum.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Zendhy Kusuma maupun Evi Santi belum memberikan pernyataan resmi.

(*)