Tahun Baru 2014
1.330 Tentara dan Panser Siap Bantu Polisi Amankan Tahun Baru di Solo
Ketika ada tembakan panser akan melindunginya, karena lapis baja
Penulis: galih permadi | Editor: agung yulianto
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Derap langkah ratusan personel TNI sayup-sayup terdengar di Markas Komado Resort Militer (Korem) 074 Warastratama, Senin (30/12/2013). Nyanyian penyemangat pun didendangkan sebelum mereka bertugas menjaga keamanan malam tahun baru 2014.
Mereka berpakaian lengkap. Helm perang, kacamata, dan memakai jaket anti peluru. Senjata laras panjang berisi amunisi ditenteng sebagai pelengkap penjagaan di Solo Raya. Empat panser jenis Panhar dan Anoa bersenjata lengkap juga telah disiapkan untuk berpatroli di titik-titik rawan di Kota Solo.
Komandan Korem 074 Warastratama, Kolonel (Inf) Mulyo Aji mengatakan pihaknya menerjunkan personil bersenjata lengkap sebanyak 13 Satuan Setingkat Kompi (SSK) plus satu peleton penanggulangan teror (Gultor).
“Totalnya sekitar 1.330 personil yang akan menjaga keamanan malam tahun baru di Solo Raya. Untuk Kota Solo sekitar empat SSK dan ada regu cadangan. Untuk kendaraan lapis baja akan diterjunkan dua panser khusus di Kota Solo,” ujarnya.
Penggunaan panser, kata Mulyo, selain untuk patroli juga digunakan untuk melindungi parat yang mudah diserang. “Misalnya polisi lalu lintas mudah diserang. Ketika ada tembakan panser akan melindunginya, karena lapis baja. Intinya kami memberikan bantuan kekuatan kepada kepolisian,” ujarnya.
Mulyo mengatakan pihaknya membagi personil ke berbagai polsek di Kota Solo. “Setiap polsek akan mengambil satuan dari TNI untuk memperkuat. Akan ditempatkan dititik rawan, dimana ada polisi, di situ ada TNI,” ujarnya.
Terkait pernyataan Kapolri tentang Solo jadi target teroris, Mulyo mengatakan bahwa pihaknya siap mengamankan situasi kondisi negara khususnya Kota Solo.
“Kami wajib memberikan kekuatan tambahan untuk jaminan keamanan yang dilakukan pihak kepolisian. Memang kami akan menambahkan kekuatan sesuai hakikat keamanan. Semakin tinggi ancaman akan semakin kami perkuat,” ujarnya.
Mulyo mengatakan di negara ini tidak penjamin keamanan kecuali TNI-Polri dan masayarakat. “Tidak hanya TNI-Polri yang memberikan rasa aman, tapi juga masyarakat ikut membantu. Jika kita semakin kuat maka tingkat keamanan akan bisa diwujudkan makin aman,” ujarnya.
Kapolresta Solo, AKBP Iriansyah mengatakan pihaknya tidak akan memberikan tempat dan waktu bagi pelaku atau pengacau keamanan.
“Kegiatan Polri didukung penuh dengan TNI dalam rangka menunjukkan bahwa kita siap melakukan pengamanan tahun baru 2014. Dengan show force ini kita siap memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin merayakan malam tahun baru,” ujarnya usai memimpin apel Show Force pengamanan tahun baru 2014. (gpe)