Pemilu 2014
Sejumlah Warga Kembangarum Semarang Jengah Lihat Slogan Caleg
Tiap kali melihat spanduk atau poster calon legislatif, Khawamirza (22) warga Kembangarum, kecamatan Semarang Barat merasa jengah.
Penulis: bakti buwono budiasto | Editor: rustam aji

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bakti Buwono
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tiap kali melihat spanduk atau poster calon legislatif, Khawamirza (22) warga Kembangarum, kecamatan Semarang Barat merasa jengah. Apalagi jika melihat slogan-slogan yang diusung para caleg terkesan formal dan hanya mengumbar janji. Beberapa ada yang menurutnya, lucu tapi tidak serta merta menarik perhatiannya.
"Paling-paling slogak doang, habis itu lupa sama janjinya," katanya saat ditemui di kawasan Krobokan, Semarang Barat, Kamis (13/3/2014).
Ia mengatakan, kebanyakan slogan itu hanya mengganggu pemandangan kota. Menurutnya, kata-kata caleg masih membosankan tidak menarik.
Warga lainnya, Ningrum warga petek lebih pesimis. Ia tidak begitu memikirkan slogan-slogan yang diusung caleg. Ia merasa males, karena tidak begitu menarik.
"Males mikiran itu," tuturnya.
Warga lainnya, Agung warga Krobokan, Semarang Barat, memilih skeptis. Ia bingung jika hendak percaya. Percaya tidak percaya para caleg itu juga terpilih.
"Menurut saya masih asal tok, gak tertarik sama slogan-slogan," ucapnya. (bbb)