Ujian Nasional 2014
Kapolres Kendal Tegaskan Polisi Tidak Akan Jaga UN SMP
Kapolres Kendal, AKPB Harryo Sugihartono menyatakan pelaksanaan UN tingkat SMP sederajat akan bebas dari pengawasan polisi.
Penulis: ponco wiyono | Editor: rustam aji
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Ponco Wiyono
TRIBUNJATENG.com, Kendal - Kapolres Kendal, AKPB Harryo Sugihhartono menyatakan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat akan bebas dari pengawasan polisi. Ia menjamin tidak akan ada Polisi yang terjun sampai ke sekolah-sekolah.
Pernyataan Kapolres tersebut, menyikapi pernyataan Bupati Kendal, Widya Kandi Susanti, yang menyatakan penolakan terhadap keberadaan polisi di sekolah pada saat UN berlangsung.
"Sesuai protap antara Kementerian Pendidikan dengan Polri, memang tidak ada lagi Polisi masuk kesekolah-sekolah dalam pelaksaan UN," ujarnya, Selasa (22/4).
Menurutnya, pernyataan Widya Kandi lantaran belum mengetahui adanya informasi kesepakatan antara Kemendiknas dengan Polri. "Polisi hanya melakukan pengamanan selama soal dalam penyimpanan saja. Perihal pengamanan UN di sekolah, diserahkan pada Dinas Pendidikan," tegasnya.
Pelaksanaan UN tingkat SMP yang akan dilaksanakan pada 5 hingga 8 Mei mendatang akan diikuti sebanyak 14.461 siswa SMP, MTs, SMPT dan SMPL. Sedangkan untuk Paket B ada sebanayk 488 peserta. (*)