ISL 2014
Warga Belum Izinkan Bus Pengangkut Aremania Dievakuasi
Warga Belum Izinkan Bus Pengangkut Aremania Dievakuasi. Mereka minta ganti rugi kepada pengusaha PO Ganesha
Penulis: adi prianggoro | Editor: iswidodo

Laporan Wartawan Tribun Jateng, A Prianggoro
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bus yang mengangkut 60 orang suporter Arema Cronus (Aremania) masuk ke Balai Desa Blimbing, Kecamatan Sluke, Kabupaten Rembang, Jumat (05/09/2014) sekitar pukul 05.30.
Armada perusahaan otobus (PO) Ganesha plat nomor H1579AF itu lalu terguling setelah menghantam pagar dan tembok depan bangunan Balai desa. Hingga pukul 16.30, bus tersebut masih dalam posisi terguling di ruangan depan Balai Desa Blimbing.
"Sebetulnya mobil derek sudah kami siapkan, namun warga setempat belum mengizinkan bus dikeluarkan dari Balai desa. Warga meminta adanya perundingan untuk pembayaran ganti rugi karena bangunan dan pagar Balai desa mengalami kerusakan," kata Kanit Kecelakaan Satlantas Polres Rembang, Iptu Ismail, kepada Tribun Jateng.
Ismail menerangkan, bus akan dievakuasi setelah ada kesepakatan antara masyarakat setempat dan perusahaan PO bus tersebut. Sedangkan pihak perwakilan bus masih proses perjalanan menuju ke tempat kejadian.
"Seluruh penumpangnya sudah kami pindahkan ke bus lain sesaat setelah kecelakaan. Mereka menderita luka lecet-lecet, namun tidak ada yang terluka parah. Mereka melanjutkan perjalanan menonton sepakbola di Jepara," terang Ismail. (*)