DIVISI UTAMA 8 BESAR
Kericuhan Merembet ke Luar Stadion, Pos Polisi Gendengan Dirusak
Kerusuhan tidak hanya di Stadion Manahan Solo namun juga merembet di luar Stadion. Pos polisi Gendengan dirusak.
Penulis: galih priatmojo | Editor: iswidodo
Laporan Tribun Jateng, Galih Priatmojo
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Kerusuhan suporter usai laga Persis Solo vs Martapura FC mengakibatkan satu orang tewas. Korban tewas saat ini masih berada di RS Panti Waluyo menunggu dilakukan visum.
Kericuhan atau kerusuhan itu tidak hanya terjadi di Stadion Manahan namun juga merembet ke luar Manahan. Sebuah pos polisi di Gendengan (Jalan Slamet Riyadi) tak luput dari aksi ricuh tersebut. Tampak kaca yang menutup di sekeliling pos polisi pecah akibat lemparan batu.
Sejumlah warga yang ditemui mengaku tidak tahu menahu jika ada aksi pelemparan ke pos polisi. Pos polisi yang terletak berseberangan dengan rumah dinas Wakapolres Solo tersebut sudah dalam kondisi kosong sejak sore hari.
Sedangkan korban tewas hingga kini masih di RS Panti Waluyo Kerten. Berdasar keterangan yang diperoleh dari satpam setempat Tri Widodo, korban tewas dibawa oleh seorang petugas lantas sekitar pukul 17.45. Korban belum bisa diketahui lantaran tidak ada kartu identitas atawa pengenal yang melekat di pakaiannya.
Dikatakan, korban memiliki ciri laki-laki, punya kumis tipis, memakai baju merah bertuliskan Pasoepati dan celana jeans. Di dalam saku korban terdapat uang sejumlah Rp 3 ribu dan kunci motor. "Korban kayanya tadi sekitar umur 30an," ujarnya, Rabu (22/10) malam. (*)