Joy Amarta Ajarkan 100 Kreasi Tepuk Tangan Latih Motorik Anak PAUD
Joy Amarta Ajarkan 100 Kreasi Tepuk Tangan Latih Motorik Anak PAUD
Penulis: fajar eko nugroho | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Pagi itu, suara riuh tepuk tangan dan suara nyanyian dari puluhan anak-anak yang bersumber dari sebuah ruang, sudah terdengar saat memasuki pintu gerbang sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Yayasan Nurullah.
Adapun PAUD yang berada di Jalan Nusa Indah RT 01 / RW 06 Kelurahan Kejambon Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal, setiap hari dijejali lebih dari 50 anak-anak usia 2 hingga 4 tahun untuk bermain bersama.
Dari berbagai macam kegiatan bermain dan belajar yang dilakukan di PAUD itu, ada satu pemandangan yang berbeda nampak dari beberapa guru yang setiap hari mengajarkan berbagai macam kreasi tepuk tangan dan gubahan lagu anak-anak Indonesia.
Tidak tanggung-tanggung ada 100 kreasi tepuk tangan ciptaan seorang guru yang diajarkan kepada anak-anak PAUD. Hal itu dilakukan untuk membantu anak-anak meningkatkan kebutuhan emosional seperti rasa gembira dan senang. Serta membantu melatih keterampilan motorik pada anak.
Adalah Rokhillah Abdul Djamil (41) alias Kak Joy Amarta, seorang Guru PAUD warga Desa Pesayangan Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal itu lah yang telah menciptakan 100 kreasi tepuk tangan dan gubahan lagu anak-anak Indonesia.
Bahkan, kreasi buah hasil dari Rokhillah itu telah ditulis dan dijadikan buku panduan bagi guru-guru PAUD untuk belajar bersama dengan tepuk tangan.
"Dengan bertepuk tangan secara rutin, anak-anak dapat meningkatkan keterampilan motorik. Sehingga anak itu dapat menghasilkan tulisan tangan yang rapi, melukis dengan lebih baik, serta sedikit membuat kesalahaan ejaan,"ujar Rokhillah Abdul Djamil di sela-sela mengajar anak didiknya di sekolah, Kamis (12/3/2015).
Menurutnya, berawal dari pengalaman selama ini jika permainan yang diberikan kepada anak PAUD tidak selalu menggunakan alat-alat bantu. Tanpa alat pun anda bisa mengajak mereka bermain. Misalnya permainan tepuk tangan bersama.
Permainan tepuk tangan misalnya, anak PAUD diajarkan berbagai macam kreasi tepuk tangan untuk meningkatkan kemampuan maupun perkembangan anak.
Sesuai dengan mainan yang diberikan tentu akan berpengaruh terhadap perkembangan anak baik dari aspek motorik, emosional, mental, seni dan lainnya.
"Dalam permainan ini ada beberapa aspek yang bisa dikembangkan pada anak yaitu fisik motorik. Selain itu juga dapat meningkatkan koordinasi tangan anak. Ketika melakukan permainan ini juga dapat melatih anak-anak untuk kekompakan mereka sekaligus melatih mereka untuk bekerja sama. Permainan sederhana, tanpa menggunakan alat dan bisa dipraktikkan dengan mudah dimanapun itu,"terangnya.
Rokhillah yang biasa disebut Kak Joy Amarta itu, mengungkapkan jika proses penulisan berbagai macam kreasi tepuk tangan hanya membutuhkan waktu 3 bulan.
"Kalau nulis kreasi bukunya nggak lama kok, hanya 3 bulan saja. Yang lama itu sewaktu masuk ke penerbitnya," jelasnya.
Buku bertebal 122 halaman edisi pertama yang keluar bulan Februari 2015 itu, kata Joy Amarta, dibuat khusus untuk metode bermain dan pembelajaran siswa PAUD Yayasan Nurullah.
Seratusa judul lagu kreasi tepuk tangan itu seperti, Tepuk Cherry, Tepuk Semangat, Tepuk Polisi, Tepuk Wartawan, Tepuk Burung, Tepuk Mobil, dan tepuk-tepuk lainya.
"Isi buku ini ada beberapa tema kreasi tepuk tangan seperti, tema pekerjaan, lingkungan, makanan, nama alat transportasi, dan tema berbagai macam profesi," jelasnya. (*)