Enam Siswa di Purbalingga Ini Dipastikan Tak Lulus UN 2015

Laporan Wartawan Tribun Jateng Abdul Arif

TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA- Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Purbalingga Jiah Palupi Twihantarti mengungkapkan, di Purbalingga ada enam siswa SMA/SMK yang dipastikan tak lulus ujian nasional (UN) 2015. Hal itu lantaran siswa tersebut mengundurkan diri sejak hari pertama pelaksanaan UN.

Menurut Jiah Palupi, enam siswa tersebut mengundurkan diri dengan berbagai alasan. Mereka yaitu, tiga siswa SMA Muhammadiyah 2 Bobotsari, siswa SMK Ma’arif Karangreja dan siswa SMK Ma’arif Bobotsari dan siswa SMK Negeri Bojongsari.

“Enam siswa yang mengundurkan diri berarti sudah keluar dan dipastikan tak lulus," jelasnya, Selasa (14/4/2015).

Adapun, untuk siswa yang tak hadir karena sakit bisa mengikuti UN susulan yang digelar pekan depan, 20-23 April. Tahun ini, UN SMA/SMK/MA di Purbalingga diikuti sebanyak 8.574 siswa. Sebanyak 2.192 siswa diantaranya mengikuti UN online.

Menurut dia, pelaksanaan UN pada hari pertama tingkat kehadiran siswa cukup baik. Dia menyebutkan, ada 9 siswa yang tak hadir mengikuti UN. "Empat siswa dari SMA tidak hadir, 3 di antaranya karena mengundurkan diri dan 1 siswa karena sakit," paparnya.

Untuk jenjang SMK yang melaksanakan UN-PBT (Paper Based Test) ada empat siswa tak hadir, karena mengundurkan diri tiga orang dan sakit satu orang. Sedangkan untuk SMK UN-CBT (Computer Based Test) hanya ada satu siswa yang tidak mengikuti UN karena sakit.

Sementara, untuk pelaksanaan UN hari kedua Selasa (14/4) selain yang mengundurkan diri, ada dua siswa SMA yang tidak mengikuti UN karena sakit. Masing-masing dari SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga dan SMA Negeri Padamara.

Sedangkan untuk SMK UN-CBT satu siswa SMK Negeri Bukateja tidak hadir, juga karena sakit dan opname di rumah sakit. (*)