Mudik Lebaran 2015
Pengemudi Truk Ini Masih Nekat Melintas saat H-4 Lebaran
Pengemudi Truk Ini Masih Nekat Melintas saat H-4 Lebaran
Penulis: yayan isro roziki | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro' Roziki
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Pengemudi armada truk masih banyak yang melanggar larangan beroperasi pada H-4 lebaran. Dari pantauan Tribun Jateng, Senin (13/7), beberapa armada truk masih tampak berseliweran di Jalan Lingkar Jati, baik dari arah Semarang menuju Surabaya, atau pun sebaliknya.
Satu di antaranya adalah truk fuso yang dikemudikan oleh Ujang, warga Surabaya. Truk pengangkut plastik itu, diberhentikan oleh petugas pos pengamanan operasi ketupat candi 2015, di depan terminal Jati Kudus.
"Saya tak tahu pak kalau hari ini sudah dilarang melintas. Saya hanya ikuti perintah bos, katanya yang dilarang hanya ke arah Jakarta, kalau arah pulang ke Surabaya ndak apa-apa," ujar Ujang.
Menurutnya, truk yang dikemudikannya membawa muatan plastik seberat 24 ton. Padahal, berdasarkan uji KIR, tonase maksimal truk itu hanya 23 ton.
"Saya berangkat dari Merak Jumat malam. Jembatan timbang sudah pada libur, tapi sempat ngemel di Indramayu," ucapnya, saat ditanya petugas apakah tidak didenda saat melewati jematan timbang.
Berbeda dengan yang diungkapkan oleh seorang pengemudi truk tak bermuatan, Amin Sutiyono. Truk yang dikemudikannya juga diberhentikan petugas di depan terminal Jati, Kudus. Menurut Amin, truk itu kemarin baru saja menurunkan muatan berupa paving blok di Jalan Lingkar, Kencing, Jati. "Ini rencananya memang mau diparkirkan di terminal kargo situ," ucap warga Kudus itu. (*)