Tribunjateng Hari ini
Belasan Siswa SMPN 1 Colomadu Karanganyar Diduga Keracunan MBG
Sebanyak 17 siswa SMPN 1 Colomadu, Karanganyar, mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi menu MBG.
Penulis: Achiar M Permana | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Sebanyak 17 siswa SMPN 1 Colomadu, Karanganyar, mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin (13/10/2025).
Mereka dilarikan ke Puskesmas Colomadu, dengan keluhan sakit perut, mual, dan ingin muntah.
Kasus dugaan keracunan di Colomadu menjadi kasus ketiga di Kabupaten Karanganyar, dalam sepekan terakhir.
Sebelumnya telah terjadi dua kasus keracunan MBG di Kabupaten Karanganyar.
Kasus keracunan massal pertama akibat MBG terjadi, pada 3 Oktober dengan total korban 168 siswa.
Imbasnya, SPPG Popongan 2 yang menyediakan menu MBG diberhentikan sementara.
Kemudian pada 9 Oktober, 105 siswa di Tawangmangu mengalami keracunan usai menyantap menu MBG.
Sebanyak 10 anak di antaranya harus menjalani rawat inap di RSUD Karanganyar.
Buntut kejadian ini, SPPG Tawangmangu juga diberhentikan sementara, mulai Senin (13/10/2025) kemarin.
Siswa kelas 8 SMPN 1 Colomadu, SF, mengungkapkan bahwa ia merasakan gejala keracunan setelah menyantap menu MBG yang terdiri atas nasi, ayam katsu, salad, dan kelengkeng.
"Pertama sakit perut terus pusing enggak bisa muntah. Tapi sekarang udah mendingan," kata SF, setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Colomadu 1.
SF tiba di Puskesmas sekitar pukul 12.30 dan langsung mendapatkan perawatan.
SF juga menyatakan bahwa ayam katsu yang disajikan memiliki rasa yang kurang enak.
"Yang enggak enak itu ayam katsu," katanya.
Siswa lainnya, NZ, mengaku sudah mencium bau tak sedap dari menu nasi ayam katsu dengan kentang dan kacang polong yang disajikan sebelum makan siang berlangsung.
Siswa SMPN 1 Colomadu Keracunan MBG
Siswa Karanganyar Keracunan MBG
keracunan mbg di jateng
tribunjateng.com
m syofri kurniawan
Hamas Tuntut Israel Lepaskan Dua Tahanan Ikon Perlawanan Palestina |
![]() |
---|
Di Pameran Arsip Sejarah, Mozes Urai Sepak Terjang Dokter Kariadi dalam Pertempuran Lima Hari |
![]() |
---|
Pencopotan Direksi PDAM Tirta Moedal Semarang Munculkan Polemik, Dewas PDAM Klaim Sudah Ada Evaluasi |
![]() |
---|
Peringatan Pertempuran Lima Hari Semarang Tampil Beda, Ada Orkestra dan Tari yang akan Bikin Meriah |
![]() |
---|
Buka Literasi Sejarah, Koran-koran Lawas Isi Berita Pertempuran Lima Hari di Semarang Dipamerkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.