Smart Women
Pemilik Batik Windasari Buktikan Pengusaha Sukses Tak Harus Bergelar Sarjana
Pemilik Batik Windasari Buktikan Pengusaha Sukses Tak Harus Bergelar Sarjana
Wiwin berujar, presiden juga turut mendorong tingginya penjualan batik. "Misalnya, saat Pak SBY mengenakan batik corak warna biru dan motif tertentu, pembeli akan tanya dan beli yang seperti itu. Sekarang, saat Pak Jokowi sering memakai batik yang cenderung warna cokelat, pembeli juga tanya batik Jokowi. Mereka tidak tahu motifnya apa, yang penting batik Jokowi, he.. he..," ucapnya sambil tertawa.
Di tengah kesuksesan mengembangkan usaha batik--selain memiliki toko dan beberapa outlet batik di Sragen, Wiwin membuka outlet di Perumahan Kampoeng Semawis Blok M-1, Kota Semarang--Wiwin menyimpan keresahan.
"Saya sulit menemukan pembatik tulis muda. Yang ada sekarang, adalah teman-teman seangkatan saat saya jadi buruh batik dulu. Padahal, bila pembatik minta gaji tinggi, akan saya berikan karena saya sadar, menghasilkan batik tulis yang sempurna itu tidak mudah. Mudah-mudahan, akan muncul pembatik-pembatik muda yang punya semangat mengembangkan batik," harapnya. (tribunjateng/dini suciatiningrum)