Kuning Legit dan Juara di Berbagai Kompetisi, Ini Dia Durian Unggulan Khas Gunungpati Semarang

TRIBUNJATENG.COM - Di awal musim durian ini, saat Anda berkunjung ke Semarang, jangan lewatkan durian yang satu ini. Memiliki nama Durian Monti, yang berarti Monthong Gunungpati durian khas Semarang ini memiliki berbagai ciri yang membuatnya menjadi unggulan.

Dilihat dari namanya, memang durian ini dahulunya merupakan persilangan antara Durian Monthong Thailand, dengan Durian Lokal Unggulan Gunungpati.

“Puluhan tahun yang lalu dikawinkan dari monthong dengan durian lokal sini yang juara, jadilah monti. Tapi baru bisa panen dan maksimal beberapa tahun terakhir ini,” ujar Imam Basuki, salah satu petani Durian di Kebun Durian Monti Malon, Gunungpati Semarang, Selasa (10/1/2017).

Waktu yang tak sebentar tersebut membuat durian ini terus diperbaiki kualitasnya, alhasil mulai tahun 2015 ke 2016 durian tersebut menyabet berbagai penghargaan.

“Sudah banyak menang kompetisi, dari beberapa kebun di Gunungpati salah satunya dari sini yang menang Festival Durian Jatisari Semarang,” ujarnya.

Salah satu ciri mothong yang tampak dari tampilannya ialah, bentuk durian monti ini tidak beraturan. Dalam artian bentuk bulatnya tak sempurna seperti bola, seperti durian monthong.

Soal rasa, Anda tak perlu meragukannya lagi. Saat Imam Basuki memperlihatkan isinya kepada Tribun Jateng, terlihat kulitnya tak begitu tebal, kuning yang tersirat pun hampir mirim durian monthong, namun tak sekuning durian tersebut.

“Teksturnya cukup legit, kadang ada biji yang pipih, sehingga dagingnya termasuk tebal, enak!” ujar Ramdhany, salah satu wisatawan yang ikut berburu durian Monti di Kebun Durian Malon, Selasa (10/1/2017).

Tak lupa cirikhas durian Jawa pun melekat di rasanya, yaitu sedikit guratan pahit di akhir rasa dagingnya. Sehingga rasa daging tidak mudah membuat “enek” karena manisnya.

Untuk mendapatkannya, Anda bisa berburu durian monti di berbagai kebun durian kawasan Gunung Pati, salah satunya ialah Kebun Durian Malon, yang berlokasi di Desa Malon, Gunung Pati, Semarang.

Namun, di awal musim ini berbagai kebun di Gunung Pati mengalami gagal panen karena curah hujan tinggi yang menghancurkan bunga-bunga durian.

“Mungkin Februari kita kejar panen raya, sekarang masih proses pembuahan di berbagai pohon kebun-kebun durian Gunung Pati,” terang Imam Basuki, petani Durian Monti. (*)