Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berburu Harga Kulkas Didiskon Hingga Rp 500 Ribu dan Banjir Diskon di Hypermart

Hypermart Java Supermal Semarang misalnya, menggelar promo selama Ramadan untuk lebih dari 5.000 produk yang mereka jual.

Penulis: m zaenal arifin | Editor: Catur waskito Edy
Tribun Jateng

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Peritel benar-benar memanfaatkan momen Ramadan dan Lebaran untuk menggenjot penjualan. Tak hanya menawarkan diskon hingga 75 persen, mereka juga menawarkan cashback total Rp 100 juta untuk menarik minat konsumen berbelanja.

Hypermart Java Supermal Semarang misalnya, menggelar promo selama Ramadan untuk lebih dari 5.000 produk yang mereka jual.

Divisi Manager Hypermart Java Mal Semarang, Wicaksono menuturkan, harga barang yang masuk kategori promo lebih murah 10-20 persen dari harga normal.

"Produk yang dikonsumsi saat Lebaran, misalnya biskuit, wafer, dan kurma, kami diskon 20 persen. Tapi, ada juga yang kami diskon sampai 75 persen. Bahkan harga produk elektronik, semisal mesin cuci, kulkas, dan dispenser juga kami diskon," terang Wicaksono, Kamis (8/6).

Dari katalog Hypermart, harga kulkas dari berbagai merek didiskon mulai Rp 100 ribu sampai Rp 500 ribu. Begitu juga potongan harga untuk produk AC dan mesin cuci.

Menurut Wicaksono, selama Ramadan, kunjungan konsumen di Hypermart naik 5-7 persen. Lewat promo yang diberikan ini, Wicaksono berharap, terjadi peningkatan omzet hingga 35 persen dibanding periode Ramadan tahun lalu.

"Mulai H-14, trafik kunjungan konsumen mulai naik. Peak season biasanya di pekan terakhir jelang Lebaran," tandasnya.

Mendulang omzet di bulan Ramadan juga diharapkan para peritel elektronik. Managing Director Global Elektronik Semarang, Gouw Andy Siswanto menuturkan, pihaknya menggenjot penjualan saat Ramadan lewat pameran Hometech 2017. Pameran elektronik ke-34 ini digelar 7-22 Juni di Global Elektronik di Jalan Pandanaran, Kota Semarang. "Ramadan selalu menjadi musim panen bagi peritel. Kami pun memanfaatkannya," kata Andy, Kamis (8/6).

Menurut Andy, tiga tahun terakhir (2014-2016), bisnis elektronik mengalami masa-masa sulit akibat anjloknya daya beli masyarakat. Namun, pada kuartal II-2017, terjadi peningkatan penjualan perangkat elektronik, video audio, peralatan rumah digital, peralatan dapur dan peralatan kecil.

"Kami yakin, industri ritel elektronik di Jawa Tengah, khususnya Semarang, masih potensial," imbuhnya.

Untuk mengantisipasi peningkatan permintaan barang selama Ramadan, Andy menambah stok hingga tiga kali lipat dari biasanya. "Terutama untuk kulkas, AC, dan mesin cuci. Masing-masing kami tambah 12 ribu unit untuk semua brand," jelasnya.

Ketua Pelaksana Hometech 2017, Harwiyono, mengatakan, pihaknya memberi penawaran menarik selama pameran. "Di antaranya, diskon hingga 50 persen dan potongan harga berupa cashback total Rp 100 juta. Kami juga memberi hadiah langsung berupa handuk eksklusif," imbuhnya.

Untuk memudahkan konsumen, Global Elektronik menggandeng sejumlah perusahaan pembiayaan, di antaranya FIF (Spektra), Kredit Plus, Adira Finance, Mega Zip, AEON, BAF, dan Home Credit. Syarat pembelian kredit lewat perusahaan pembiayaan ini pun cukup mudah. Konsumen hanya perlu membawa KTP.

"Ada juga program kartu kredit cicilan nol persen selama enam bulan. Khusus pengguna kartu kredit BCA, ada tambahan potongan harga sampai Rp 500 ribu. Dalam pameran ini, kami bekerjasama dengan 13 perbankan," ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved