Arus Mudik Lebaran
BANYAK Kerusakan Antara Brebes-Gringsing, Kakorlantas: Itu Jalan Darurat Bukan Tol Fungsional
Setelah tiga hari dilalui pemudik, ruas jalan Brebes-Gringsing yang sebelumnya disebut jalan tol fungsional, saat ini berubah status menjadi jalan dar
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Setelah tiga hari dilalui pemudik, ruas jalan Brebes-Gringsing yang sebelumnya disebut jalan tol fungsional, saat ini berubah status menjadi jalan darurat.
Kakorlantas Mabes Polri, Irjen Pol Royke Lumowa, menyatakan ruas jalan dari Brebes hingga Batang, tidak bisa lagi disebut jalan tol fungsional.
"Fasilitas jalan yang belum cukup memadai serta masih banyak kekurangan di ruas jalan dari Brebes hingga Gringsing, disebut bukan jalan tol fungsional," ucapnya saat di pintu tol Brebes Timur (Brexit), Rabu (21/6/2017) dini hari.
Ia menambahkan, konstruksi di ruas jalan tersebut tidak bisa disebut jalan tol fungsional, melainkan jalan darurat.
Jalur tersebut digunakan agar kemacetan horor di Brexit tidak terulang kembali seperti tahun lalu.
"Yang dapat dikatakan jalan tol fungsional itu seperti di ruas jalan tol Sumo (Surabaya- Mojokerto), Moker (Mojokerto- Kertosono), dan Soker (Solo- Kertosono)," jelasnya.
Jalan tol disebut fungsional jika memang sudah siap namun masih ada sedikit pembenahan.

Untuk ruas jalan Brebes- Gringsing, masih terdapat kerusakan di sejumlah titik.
Sebelumnya, jalan tersebut akan digunakan pemudik selama 24 jam. Namun, lantaran masih banyak kekurangan, jalan darurat itu digunakan situasional jika terjadi kepadatan di Brexit.
Kasatgas Jalan Darurat Brebes-Gringsing, Kombes Pol Djarod Padakova, mengatakan perubahan status ruas jalan itu lantaran masih banyak kerusakan.
"Tadi Pak Menhub, ngecek jalan dari Pemalang ke Gringsing, ternyata sejumlah titik rusak. Sehingga, tidak layak disebut jalan tol fungsional, tapi merupakan jalan darurat," tandasnya.
Saat ini, kata dia, pihak pengelola jalan tol tengah mengupayakan perbaikan. Ruas jalan itu dapat digunakan situasional.(*)