Arus Balik Lebaran
Kabid Humas Polda Jateng Imbau Pemudik dari Jatim Ambil Jalur Sragen-Gemolong-Tingkir
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Djarod Padakova, mengimbau pemudik asal Jawa Timur yang akan ke Jakarta lewat jalur Sragen-Gemolong-Tingkir.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: rika irawati
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rahdyan Trijoko Pamungkas
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Djarod Padakova, mengimbau pemudik asal Jawa Timur tak lewat Solo dan Boyolali jika ingin kembali ke Jakarta. Mereka diminta lewat jalur Sragen-Gemolong dan langsung masuk Tol Tingkir.
"Dari Gemolong, pemudik dapat langsung masuk tol Tingkir Salatiga sehingga mempersingkat waktu tempuh," kata Djarot, Rabu (28/6/2017).
Menurutnya, tol darurat juga akan difungsikan untuk arus balik Lebaran. Tol darurat tersebut adalah tol Gringsing dan Tol Tingkir.
Djarot memprediksi, puncak arus balik terjadi Senin (3/7/2017) pekan depan.
Hasil evaluasi arus mudik 2017, kata dia, kendaraan yang melewati Jawa Tengah mencapai 270 ribu kendaraan, yang terdiri dari bus, mobil penumpang, dan kendaraan roda dua. "Arus mudik ini didominasi kendaraan roda dua," ujarnya.
Agar tak menambah volume kendaraan di arus balik, Djarot meminta peserta mudik gratis memanfaatkan fasilitas itu lagi untuk kembali ke daerah asal.
"Pengalaman tahun lalu, informasi Dirjen Perhubungan Darat, pemudik mudik gratis yang memanfaatkan fasilitas balik gratis hanya 30 persen. Sisanya, kembali mengendarai motor," ujarnya. (*)
