Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Idul Adha 2017

Ribuan Hewan Kurban dari Pasar Lokal di Cilacap Diangkut ke Jakarta dan Bandung

Permintaan hewan kurban di pasar hewan Karangpucung Cilacap dari kota-kota besar meningkat menjelang hari raya Idul Adha 2017

Penulis: khoirul muzaki | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Khoirul Muzaki
Hewan kurban dijual di pasar Karangpucung Cilacap 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Permintaan hewan kurban di pasar hewan Karangpucung Cilacap dari kota-kota besar meningkat menjelang hari raya Idul Adha 2017.

Kepala Pasar Karangpucung, Suyadi Gimin mengatakan, permintaan tertinggi berasal dari Jakarta dan Bandung.

Dalam satu pasaran, pihaknya mencatat ada 50 hingga 60 truk atau pick up keluar masuk pasar mengangkut hewan kurban untuk dibawa ke kota.

"Pick up bisa mengangkut 21 kambing. Sementara truk bisa angkut sampai 70 kambing,"katanya, Kamis (31/8)

Menurut Suyadi, sejak dua bulan menjelang Idul Adha, pedagang hewan kurban dari kota-kota besar mulai menyerbu pasar daerah untuk berburu kambing siap kurban.

Puncak permintaan hewan kurban di pasar Karangpucung terjadi pada dua pekan hingga sepekan menjelang Idul Adha.

Tingginya permintaan membuat harga hewan kurban melambung ketimbang hari biasa. 

Dalam kondisi normal, kambing ukuran besar dihargai Rp 3,5 juta perekor. Menjelang hari raya kurban, harga kambing itu naik menjadi Rp 5 juta per ekor.

"Kambing ukuran sedang di kisaran Rp 4 juta per ekor," katanya

Tingginya pasokan kambing di pasar Karangpucung sampai melebihi daya tampung pasar. Dalam sekali pasaran, kata dia, ada sekitar 10 ribu kambing masuk pasar.

Pengelola pasar sampai meminjam lapangan Desa Karangpucung untuk menampung hewan kurban yang tak terakomodir di pasar. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved