BTN Syariah Semarang : Perumahan Subsidi Dekat Kawasan Industri Laku
"Rumah subsidi ini uang mukanya sangat ringan, hanya Rp 11 juta. Belum lagi bisa mendapatkan bantuan uang muka Rp 4 juta dari pemerintah," jelas dia
Penulis: raka f pujangga | Editor: bakti buwono budiasto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Raka F Pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah Semarang optimistis target penyaluran kredit rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) bisa tembus hingga 120 persen dari target.
Deputi Branch Manager (DBM) BTN Syariah Semarang, Fajar Setyo mengatakan, peminat nasabah untuk mendapatkan fasilitas kredit itu sangat tinggi.
Khususnya perumahan yang berada di lingkungan kawasan industri seperti perumahan Griya Sentosa Asri yang berada di Kelurahan Magelung, Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal.
"Rumah subsidi ini uang mukanya sangat ringan, hanya Rp 11 juta. Belum lagi bisa mendapatkan bantuan uang muka Rp 4 juta dari pemerintah," jelas dia, saat ditemui di Restoran Semarang, Rabu (13/9/2017) malam.
Baca: Wakil Gubernur Jawa Tengah Resmi Buka Dafam Cup VI 2017
Dia menjelaskan, peminat yang tinggi itu membuat target BTN Syariah dalam satu tahun ini sudah tercapai pada bulan Agustus 2017.
"Sampai bulan Agustus KPR FLPP yang sudah terserap mencapai Rp 135 miliar. Prediksinya sampai akhir tahun bisa mencapai Rp 215 miliar," kata dia.
Dia menambahkan, hingga akhir tahun rata-rata kredit untuk KPR FLPP itu mencapai Rp 20 miliar per bulan.
"Ini masih tersisa empat bulan lagi sampai akhir tahun," kata dia.
Baca: UNS Solo Bakal Kumpulkan Ratusan Kepala Dinas Kesehatan se-Jawa
Sedangkan untuk penyerapan KPR komersial, terbilang masih lebih kecil dibandingkan skema FLPP yang hanya sekitar Rp 80 miliar.
"Kami memang menyalurkannya fokus untuk yang subsidi. Karena di situ ada misi bisnis dan sosialnya," ujarnya.
Dalam kesempatan yang dihadiri sejumlah HRD di Kota Semarang itu, pihaknya berencana akan melakukan sosialisasi ke beberapa perusahaan.(*)