Operasi Zebra Candi
Di Brebes, Polisi Satlantas pun Kena Razia, Hasilnya?
Bahkan, polisi dari satuan lalu lintas yang biasanya melakukan razia kendaraan dan menilang, pun terjaring dalam operasi itu
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muslimah
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Polisi anggota Polres Brebes dirazia petugas dari Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Brebes, Kamis (2/11/2017).
Semua personel polisi yang baru berangkat dicegat di gerbang mapolres oleh petugas propam.
Bahkan, polisi dari satuan lalu lintas yang biasanya melakukan razia kendaraan dan menilang, pun terjaring dalam operasi itu.
Mereka diminta untuk menunjukan surat- surat kelengkapan kendaraan yang mereka tunggangi.
Kartu tanda anggota kepolisian juga diminta ditunjukan.
Kapolres Brebes, AKBP Sugiarto, menjelaskan dalam Operasi Zebra Candi 2017, bukan hanya masyarakat saja yang diperiksa kelengkapan kendaraannya, tapi juga anggota polisi.
"Seluruh anggota polisi tidak ada bedanya dengan masyarakat. Semua kelengkapan kendaraan diperiksa," kata Sugiarto.
Menurutnya, personel polisi harus memberikan teladan kepada masyarakat terkait ketertiban dalam berlalu lintas.
"Gimana masyarakat mau tertib kalau aparat penegak hukumnya saja tidak. Makanya kami juga adakan operasi di internal," jelas perwira menengah dengan pangkat dua melati di pundaknya itu.
Bagaimana jika ditemukan pelanggaran?
Sugiarto menuturkan anggota akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang ada.
Sementara, Kepala Unit Propam Polres Brebes, Iptu Prapto, menuturkan, sebelum anggota melaksanakan Operasi Zebra Candi kepada masyarakat, terlebih dahulu harus melengkapi kelengkapan kendaraan.
"Kalau dalam sudah tertib, baru menertibkan masyarakat," ujarnya.
Selain sanksi penegakan disiplin, penilangan seperti halnya masyarakat sipil pun dilakukan.
"Kalau ditemukan adanya surat- surat kendaraan tidak lengkap, tetap dilakukan penilangan," imbuhnya.
Sementara, polisi lalu lintas yang terjaring operasi tersebut, Bripka Catur Novianto, mengatakan meskipun sebagai polisi, ia tetap harus diperiksa surat- surat kendaraan.
"Sebelum memeriksa orang, kami harus memeriksa diri sendiri sudah lengkap atau belum," tutur Catur. (*)
