Penjual Buku Sekitar Stadion Diponegoro Semarang : Dagangan Makin Laris Adanya Toko Online
Dengan berjualan melalui online, cakupan pasar berjualan secara online lebih luas dan laris
Penulis: Dwi Laylatur Rosyidah | Editor: galih permadi
Laporan wartawan Tribun jateng, Dwi Layla
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Sebagian toko buku di kawasan Stadion Diponegoro, Jalan Stadion Timur, Karang Kidul, Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah kini mendapat keuntungan yang lebih melalui toko online.
Muslim (42), satu di antara pedagang buku di sana menuturkan bahwa berjualan dengan cara e-commerce membuat dirinya mendapat hasil lebih banyak.
"Namun dengan berjualan melalui online, cakupan pasar berjualan secara online lebih luas dan laris tanpa melihat waktu sehingga pendapatan jadi stabil," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (1/11/2017)
Kawasan Stadion Diponegoro sudah mempunyai label sebagai toko buku yang menjual buku dengan harga murah.
Kenyataan tersebut membuat pembeli menawar dengan harga serendah-rendahnya.
"Sampai habis harganya," ujarnya.
Puluhan toko buku yang berderet di sebelah timur Stadion Diponegoro ini juga memicu kompetisi di antara pedagang.
Warga Kelurahan Tlogosari kulon Semarang ini bertutur bahwa toko buku di sini bersaing memberikan diskon harga hingga 30 persen.
Selain adanya tawar menawar dan diskon, toko offline cenderung sepi saat hari biasa.
"Toko offline hanya ramai saat momen tertentu, yaitu tahun ajaran baru dan awal semeter baru".
Beberapa fakta tersebut membuat pendapatan toko offline cenderung rendah.(*)