Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tribunjateng Hari ini

Keluarga Iko Juliant Protes Tak Dilibatkan dalam Olah TKP 

Polisi melakukan olah TKP kecelakaan Iko Julian Junior (19), mahasiswa FH Unnes.

Penulis: Achiar M Permana | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG / IWAN ARIFIANTO
TAK PROFESIONAL -  Direktur LBH Semarang Ahmad Syamsuddin Arief menyebut Polda Jateng tak profesional dalam menangani kasus kematian Iko Juliant Junior karena keterangan berubah-ubah, Kota Semarang, Rabu (3/9/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) yang diduga tempat kecelakaan Iko Julian Junior (19), mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang (FH Unnes).

Olah TKP berlangsung di Jalan Veteran Semarang, tepat di samping kantor Mapolda Jateng, Sabtu (6/9/2025).

Olah TKP melibatkan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Semarang, serta Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) dan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng.

Dalam olah TKP ini, polisi turut menghadirkan dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan di lokasi, yakni Honda Vario dan Honda Supra GTR.

Olah TKP berlangsung sekitar pukul 11.00. 

Dalam olah TKP ini, polisi juga menggambar ulang posisi kendaraan dan korban di titik kecelakaan.

Selama olah TKP, Jalan Veteran ditutup dan arus lalu lintas dialihkan.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto mengatakan menyebut, Iko mengalami kecelakaan saat mengendarai motornya Honda Supra GTR berpelat nomor H 6038 JX bersama teman sesama SMA bernama Ilham di Jalan Veteran, pada Minggu (31/8/2025) dini hari.

Iko menghantam sepeda motor Honda Vario H 2331 DP yang dikendarai oleh Viko dan Aziz dari arah belakang.

Kedua kendaraan itu melaju searah dari barat atau dari arah RSUP Kariadi ke arah Jalan Sriwijaya.

Di sisi lain, Perhimpunan Bantuan Hukum (PBH) Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Hukum (IKA FH) Unnes mencurigai, kematian Iko bukan karena kecelakaan lalu lintas, seperti pernyataan polisi.

PBH IKA FH Unnes menyebut, ada kejanggalan berkait informasi kecelakaan yang menimpa Iko.

Salah satunya, semula polisi menyebut bahwa kecelakaan terjadi di Jalan Dr Cipto, yang belakangan diralat menjadi Jalan Veteran.

Selain itu, pada badan Iko terdapat sejumlah lebam dan organ dalamnya rusak. 

Detail kejadian

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved