WOW! Warga Non Muslim Ini Membuat Penginapan Berkonsep Syariah di Kota Salatiga
anah seluas 700 meter persegi tersebut terletak di Kelurahan Sidorejo Lor, Kecamatan Sidorejo.
Penulis: ponco wiyono | Editor: suharno
Di salah satu situs penjualan tiket daring, Martin mengungkapkan ratingnya mencapai 8,5.
Seorang penginap bernama Dwicahyo menambahkan, Oemah Djari cocok bagi dirinya dan keluarga lantaran suasananya lengang dan meski tanpa ornamen islami namun membuatnya nyaman.
"Masih baru juga, sejauh ini saya puas. Pemandangan sekitar juga serba hijau, bikin adem," ungkapnya.
12 kamar di penginaan tersebut terbagi atas tiga tipe, yakni superior, deluxe, dan family. Menurut Martin, ia memasang tarif permalam mulai Rp 199 ribu hingga Rp 279 ribu.
Harga yang disebutnya tidak mahal, mengingat fasilitas penginapan tersebut lumayan lengkap.
"Ada wifi juga, mengingat sekarang semua orang tidak bisa jauh dari internet," katanya.
Jumlah 12 kamar disebut Martin belum seberapa, dan sebab itulah ia enggan menyebut Oemah Djari sebagai sebuah hotel.
Meski sejauh ini respon pasar lumayan bagus, namun Martin mengaku masih ingin menunggu lagi, sampai mana konsepnya ini akan berjalan mulus.
"Saya sudah pernah dikunjungi penginap asal Palembang dan Lampung. Saya kira bisnis akan awet, apalagi sekarang cari informasi sudah lebih mudah, dan segmen penginapan syariah juga akan selalu ada," ucapnya optimistis. (*)