Musibah Longsor
MISTERI Rumah Ustaz dan Pepohonan Aren yang Tidak Terkena Longsor Terungkap
MISTERI Rumah Ustaz dan Pepohonan Aren yang Tidak Terkena Longsor Terungkap. Kini Banjarnegara galakkan tanam aren
Penulis: khoirul muzaki | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki
TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Peristiwa longsor yang menewaskan seratusan orang di Dusun Jemblung, Desa Sampang Karangkobar 2014 silam menjadi satu di antara tragedi terburuk di Kabupaten Banjarnegara.
Muncul fakta aneh di balik peristiwa tersebut. Sebuah rumah bercat putih yang berada di bawah tebing tidak tersentuh longsor. Tak hanya rumah, kebun jagung di sekitarnya juga terlihat masih utuh. Pergerakan tanah seakan memang menghindari kebun dan rumah itu.
Padahal, puluhan rumah di kampung itu, bahkan yang lebih jauh dari rumah putih tersebut telah luluh lantak terkubur tanah.

Beragam spekulasi bermunculan merespon keajaiban alam tersebut. Rumah itu sempat dikaitkan dengan sosok penghuninya yang disebut guru ngaji atau ustaz. Ada yang membantah, rumah itu hanya milik warga biasa yang sebagian penghuninya juga tak selamat dari musibah itu.
Cerita mengenai rumah putih itu masih tersimpan di memori sebagian masyarakat yang tetap menyisakan misteri.
Baca: Bukit di Karangkobar Ini Pindah ke Tengah Jalan Hingga Begini Kondisinya
Namun belakangan tim geologi mitra BPBD Banjarnegara berhasil mengungkap tabir misteri itu melalui kajian yang ilmiah.
Persis di bawah tebing yang longsor, beberapa pohon tinggi menjulang masih kokoh berdiri. Sementara nyaris seluruh pepohonan atau tanaman lain di sekitarnya bertumbangan terseret longsor.
Di bawah pohon yang disebut Aren itu, hamparan perkebunan jagung yang akarnya ringkih pun ikut selamat dari hantaman longsor. Sebuah rumah bercat putih yang berdiri di bawah kebun itu turut terlindungi.
"Ini jadi contoh, pohon Aren bisa menahan tanah. Makanya kami coba galakkan penanamannya di zona longsor,"kata Kepala BPBD Banjarnegara Arif Rachman, Kamis (15/3).
Baca: Fenomena Alam Tanah Gerak di Paweden Banjarnegara Sudah Sejak Puluhan Tahun
Sayang paska kejadian 2014 silam, seluruh perhatian masyarakat justru hanya tertuju pada rumah bercat putih hingga mengulik kehidupan para penghuninya.
Sementara keajaiban pohon aren yang berada lebih dekat dengan mahkota longsor luput dari perhatian.