Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga Champions

Pesan Buffon pada Wasit Oliver: Lebih Baik Anda Duduk di Bangku Penonton Sembari Makan Keripik

Entah apa yang dikatakan Buffon terhadap wasit hingga pengadil asal Inggris itu mengeluarkan kartu merah untuk pemain berusia 40 tahun.

Penulis: rival al manaf | Editor: Catur waskito Edy
JAVIER SORIANO / AFP
Buffon 

TRIBUNJATENG.COM - - Real Madrid lolos ke babak semifinal Liga Champions dengan susah payah setelah kalah 1-3 melawan Juventus di Santiago Bernabeu, Kamis (12/4/2018) dini hari. Tuan rumah berhak lolos setelah unggul agregat 4-3.

Meski sempat unggul 3-0 saat bertandang ke Turin minggu lalu, namun hasil itu ternyata tidak membuat Cristiano dkk melaju dengan mudah di leg ke dua.

Mereka bahkan harus tertinggal melalui gol cepat Mario Mandzukic. Tim asuhan Allegri bahkan menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0.

Baca: Tertangkap Kamera, Gestur Kibasan Uang Chiellini Saat Wasit Beri Penalti untuk Madrid 

Baca: Pembunuh Sadis Sopir Gocar Sempat Sembunyi di Kendal hingga Wonosobo Sebelum Ditembak Mati di Brebes

Di babak ke dua, Matuidi berhasil memanfaatkan blunder yang dibuat kiper Madrid menjadi gol. Skor 3-0 untuk Juve membuat agregat menjadi sama kuat 3-3.

Kontroversi terjadi di ujung pertandingan saat Lucas Vasquez yang mendapat umpan matang Ronaldo dihadang Medhi Benatia di dalam kotak penalti. Wasit Michael Oliver menunjuk titik putih di menit 90+3.

Keputusan itu membuat seluruh pemain Juve melakukan protes terhadap pengadil. Tidak terkecuali, kapten dan pemain yang paling tua dalam laga tersebut, Buffon.

Entah apa yang dikatakan Buffon terhadap wasit hingga pengadil asal Inggris itu mengeluarkan kartu merah untuk pemain berusia 40 tahun.

Baca: Buffon Dikartu Merah, Kekaguman Netizen Indonesia Tak Pudar!

Protes terus berlanjut hingga perpanjangan waktu yang seharusnya tiga menit menjadi molor. Buffon tetap harus keluar lapangan, Wojciech Schenzy masuk menggantikan Higuain untuk mengisi posisi Buffon.

Meski demikian, Ronaldo yang menjadi eksekutor menuntaskan tugasnya dengan sempurna dan lafa berakhir dengan skor 1-3.

Dalam wawancara seusai pertandingan, Buffon mengungkapkan kekecewaannya kepada kepemimpinan wasit.

Dilansir dari situs Metro.co.uk ia menilai wasit tidak memiliki hati saat memimpin pertandingan.

"Anda tidak bisa meruntuhkan impian sebuah tim. Jika anda tidak memiliki karakter untuk memimpin laga seperti ini, lebih baik duduk di bangku penonton bersama istri, anak, sembari makan keripik," kritik Buffon.

Ia menganggap dalam situasi pertandingan yang panas terlebih hadiah penalti bagi lawan di menit akhir. Kata apapun bisa terlontar dari mulutnya.

Baca: INGAT Bupati Cantik Dinonaktifkan Kemendagri? Kembali Bikin Ulah Mobil Mewahnya Terpaksa Diderek

Meski demikian menurutnya wasit harus bijak melihat protes dan tekanan tersebut adalah dampak dari keputusan yang memberatkan timnya.

"Jika anda tidak bisa menghadapi tekanan seperti itu lebih baik dudu di bangku penonton, setidaknya kami layak untuk bisa memainkan laga perpanjangan waktu malam ini," tegasnya.

Meski demikian, penjaga gawang berusia 40 tahun tersebut juga melihat Madrid pantas lolos ke babak selanjutnya.

"Saya berharap Madrid meraih hasil terbaik di kompetisi ini, selalu menjadi kehormatan buat saya untuk bisa tampil melawan Real Madird," tambahnya.

Terpisah, pencetak gol penentu kelolosan Los Blancos, Cristiano Ronaldo tidak habis pikir kenapa para pemain Juventus melakukan protes keras.

"Itu jelas pelanggaran, dan jika Benatia tidak menjatuhkan Vasquez saat itu saya yakin akan terjadi gol, saya tidak habis pikir kenapa mereka (juventus) mengkomplain keputusan itu secara berlebihan," ucapnya seperti dikutip dari Skysports. 

Baca: MAFIA BOLA! Kiper Legendaris Ini Sebut Mafia Bola Sudah Pastikan Juventus Takkan Lolos, Benarkah?

Penghormatan Buffon

Buffon
Buffon (Instagram)

Gianluigi Buffon dapatkan sambutan dan penghormatan tinggi saat memimpin skuat Juventus berlaga di markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu, pada Kamis (12/4/2018) dini hari WIB.

Dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions, Juventusberhasil menang secara mengejutkan atas Real Madrid dengan skor akhir 3-1.

Baca: Apakah Bupati Rita Sering Dapat Uang dalam Kardus dan Keresek? Jawaban Suaminya Mengejutkan

Namun, kemenangan tersebut tetap membawa Real Madridlolos ke semifinal Liga Champions karena menang secara agregat atas Juventus dengan skor 4-3.

Di laga tersebut, Gianluigi Buffon harus telan momen pahit setelah diganjar kartu merah oleh wasit Michael Oliver.

Buffon
Buffon (Instagram)

Pasalnya, Buffon memprotes keras keputusan penalti di penghujung injury time bagi Real Madrid setelah Lucas Vazquez dijatuhkan Medhi Benetia di kotak terlarang.

Namun, Gianluigi Buffon sebenarnya mendapatkan penghormatan tinggi di antara pemain-pemain Real Madrid.

Penghormatan tersebut diwakilkan pada kapten Real Madriddalam laga kontra Juventus, Marcelo, dan megabintang El Real, Cristiano Ronaldo.

Baca: AJAIB! Bayi Ini Lahir 4 Tahun setelah Orangtuanya Tewas Kecelakaan, Kok Bisa? Ini Jalan Ceritanya

Saat mengawali laga, Marcelo dan Buffon yang menjadi kapten kedua kubu menyaksikan toss coin yang dilakukan wasit.

Sebelumnya, Marcelo datang dan melakukan salam namaste khas india dengan menempelkan kedua telapak tangan dan menunduk.

Lalu, Gianluigi Buffon juga membalas salam Marcelo dengan memberi sang pemain sebuah pelukan.

Selain itu, Cristiano Ronaldo juga memberikan penghormatan saat laga Real Madrid kontra Juventus usai.

Saat Gianluigi Buffon diwawancarai media, Ronaldo datang dan memeluk sang kiper.

Ronaldo pun tertangkap kamera membisiki sesuatu untuk Buffon, namun belum jelas apa yang sang mega bintang katakan. (*)

Baca: FAKTA MENARIK! Buffon Sudah Jadi Pemain Bola Profesional Wasit Pemberi Kartu Merah Masih SD

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved