Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hampir 20 Tahun Hadapi Pertanyaan Kapan Punya Momongan, Ungkapan Dewi Sandra Bikin Trenyuh

Sebagai seorang wanita, Dewi Sandra tidak menampik sangat menantikan kehadiran anak di tengah-tengah rumah tangganya dengan Agus.

Penulis: Awaliyah P | Editor: abduh imanulhaq
Tribunnews/JEPRIMA
Penyanyi sekaligus pemain film Dewi Sandra saat menghadiri acara konferensi pers program ramadhan RCTI di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat (27/5/2016). Dewi Sandra merupakan pemeran utama pada Sinetron Catatan Hati Seorang Istri (CHSI) season kedua yang akan kembali tayang selama ramadhan. 

Keduanya menikah pada tahun 2011.

Tiga kali menikah, Dewi Sandra belum dikaruniai anak.

Sebagai seorang wanita, Dewi Sandra tidak menampik sangat menantikan kehadiran anak di tengah-tengah rumah tangganya dengan Agus.

"Anak kecil, bayi adalah amanah dari Allah. Itu juga rezeki itu juga adalah kesenangan yang tidak bisa diucapkan dengan kata-kata. Saya yakin semua orangtua akan bilang bahwa anak mereka adalah yang anak paling keren, paling lucu, paling menggemaskan." tuturnya.

Namun wanita kelahiran 3 April 1980 itu menyadari, menjadi orangtua juga berarti harus memiliki tanggung jawab yang besar.

"Jadi orangtua itu menyenangkan sekali tapi tanggung jawabnya juga besar. Jadi saya rasa ini pasti akan lead to next question 'kira-kira gimana punya anak?" katanya sambil tersenyum.

Istri dari Agus Rahman itu menuturkan bahwa selama hampir 20 tahun ia dihadapkan dengan pertanyaan mengenai momongan.

"Hampir 20 tahun saya dihadapi 'kapan punya anak?' dan saya merasa benar-benar merasa itu adalah hak prerogatif Allah. Banyak sekali cara, banyak sekali yang berhasil ada yang gagal. So still it's a fifty fifty percent game. Lagi-lagi segala sesuatu kembali kepada Allah." kata wanita yang lima tahun terakhir memutuskan untuk menggunakan hijab.

Dirinya menutuskan bahwa anak adalah titipan Tuhan.

Jika hingga saat ini dirinya belum dikaruniai maka Dewi yakin ada hikmah dibaliknya.

"Kita ga usah jadi Tuhan di sini tapi kita jadi hamba. Kalau memang Allah menitipkan marilah kita terima dengan hati yang tulus. Kalaupun Allah belum memberikan rezeki pasti ada hikmahnya." kata dia.

Wanita 38 tahun ini menuturkan bahwa masih ada banyak hal yang harus disyukuri dalam hidupanya.

Ia masih bisa mencintai anak-anak meskipun bukan anak kandung.

"Adopsi, bayi tabung, insiminasi, apapun prosesnya ya semuanya pasti akan dituntun sama Allah. Masih ada banyak hal yang harus aku syukuri. Kita masih bisa mencintai meskipun bukan anak kandung sendiri." pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved