Lebaran 2018
Begini Cara Bikin Kue Nastar Labu, Irma Layani Pesanan untuk Lebaran
Lebaran identik dengan sajian menu di rumah dilengkapi dengan kue-kue kering.
Penulis: Bare Kingkin Kinamu | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Lebaran identik dengan sajian menu di rumah dilengkapi dengan kue-kue kering.
Hal tersebut membuat Irma Maratus Saliha (28), warga Kampung Batik Gedong RT 02/ RW 02, Kecamatan Rejo Mulyo, Semarang membuka jasa pembuatan kue kering.
"Mumpung mendekati lebaran, saya dan kakak membuka jasa membuat kue lebaran, biar lebih produktif," tutur pembuat kue kering, Irma, kepada Tribunjateng.com, Senin (11/6/2018).
Irma menawarkan jasanya tersebut melalui whatsapp stori.
Hari ini ia membuat pesanan kue nastar satu dua pack.
Masing-masing pack berisi 30-35 biji kue nastar.
Untuk paket lebaran satu paket dibandrol Rp 125 ribu.
"Ada tiga kue, nanti bisa dipesan mau castangle berapa, nastarnya berapa, sebagian yang pesan teman-teman saya dan warga di sekitar kampung batik," imbuhnya.
Resep nastar buatan Irma adalah sebagai berikut untuk menghasilkan 72 butir nastar: 150 gram butter, 370 gram tepung, margarin 100 gram, 2 butir kuning telur, gula halus 100 gram.
"Gulan halus, butter, kuning telur. margarin dimixer kurang lebih satu menit. Usai dimixer dicampur dengan tepung," imbuh Irma.
Nastar yang dibuat Irma berbentuk labu, sebesar bola bekel sedang.
Usai adonan selesai, barulah Irma dan sang kakak membentuk olahan tersebut dengan isian nanas.
"Usai dibentuk nanti dioven sekitar kurang lebih 30 menit," jelas Irma.
Kenapa dinamakan nastar labu?
Bentuknya menyerupai labu, usai dibentuk sisi atasnya dibentuk simbol x dan diberi cengkih.
Terlihat Irma sangat antusias membuat nastar sore ini. Meski berpuasa ia berharap aktifitasnya tetap produktif. (*)