Cobalah Naik ke Menara MAJT, Pemandangan Kota Semarang Tampak Aduhai
Cobalah Naik ke Menara MAJT, Pemandangan Kota Semarang Tampak Aduhai. Cukup bayar Rp 7,500 bisa naik lift ke manara setinggi 90 meter
Penulis: Bare Kingkin Kinamu | Editor: iswidodo
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Selain sebagai tempat beribadah, Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) juga menyajikan wisata religi dan memiliki tawaran wisata lain. Yakni menara Al Husna yang terbuka untuk umum.
Bagi penikmat alam bisa mencoba naik di menara dengan tinggi 99 meter, letaknya di halaman depan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Jalan Gajah.
"Paling ramai biasanya pas tanggal merah atau pas Sabtu-Minggu," jelas penjaga tiket menara MAJT, Indah, kepada Tribunjateng.com, Minggu (26/8/2018).
Semilir angin di ketinggian 99 meter ditambah pesona Kota Semarang dari berbagai penjuru tentu menjadi destinasi yang dicari bagi penikmat alam.
Hal tersebut diungkapkan oleh Danny Setiawan, warga Kota Salatiga, yang hari ini bersama keluarganya berwisata di Semarang.
"Sepertinya lebih bagus kalau sore hari saat matahari tenggelam, dan malam hari," jelasnya.
Apalagi saat cuaca cerah.
Untuk naik ke menara menikmati pemandangan kota Semarang cukup bayar Rp 7.500 per pengunjung. Beli tiket di lantai satu.
Dengan lift pengunjung akan dipandu oleh petugas untuk menaiki lantai 19, lokasi di mana pengunjung bisa menikmati Kota Semarang dengan teropong.
"Setiap menggunakan teropong 1,5 menit pengunjung bayar uang koin Rp 1.000," jelas Indah.
Tampak lalulalang kendaraan Kota Semarang, wilayah pemukiman, pelabuhan, hingga persawahan terlihat dari ketinggian 99 meter.
Terlebih bagi penikmat senja, berkunjung pada pukul 17.00 WIB hingga matahari tenggelam di ufuk barat menjadi keindahan tersendiri untuk mengabadikan momen.
Selain itu di menara ini, pengunjung juga bisa membaca sejarah perkembangan islam di Pulau Jawa di lantai 2 dan 3 menara Al-Husna.
"Dinamakan menara Al-Husna ini karena ketinggiannya 99, sesuai dengan jumlah Asmaul Husna (Nama-nama Allah yang Maha Indah)," tutur Indah.
Insinyur Haji Ahmad Fanani merupakan peracang menara dengan ketinggian 99 meter ini, dari keterangan petugas insinyur tersebut sudah berpulang ke rahmatullah sejak sekitar dua tahun lalu.
"Untuk anak-anak berusia kurang dari tiga tahun tidak dipungut biaya untuk naik di menara ini," tandas Indah.
Operasional menara Al-Husna ini yakni Senin - Minggu mulai pukul 08.00 WIB - 21.00 WIB, sedangkan untuk Museum yang berada di lantai 2 dan 3 tutup pada pukul 16.00 WIB.
Jika Anda bingung melewatkan malam akhir pekan di mana, Menara Masjid Agung Jawa Tengah ini bisa menjadi pilihan. (*)
