Sepekan Terakhir, Densus 88 Tangkap Tiga Warga Brebes
Sudah sepekan terakhir ini, pasca-tewasnya terduga teroris penembak polisi di jalan tol, beberapa warga Brebes ditangkap.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: Catur waskito Edy
Kemudian, dua hari setelahnya, Densus 88 kembali menangkap seorang pria di Kelurahan Pasarbatang, Kecamatan Brebes.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pria tersebut merupakan kakak kandung dari Rajendra. Dia pindah ke kelurahan tersebut lantaran ikut istri.
Beberapa hari setelahnya, tim Burung Hantu juga menangkap seorang warga berinisial AK (34) warga Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, Brebes pada Minggu (9/9/2018) kemarin.
Sang istri, RH membenarkan penangkapan suaminya tersebut.
"Saya tidak tahu suami saya ditangkap. Tiba- tiba ada polisi yang ke sini (rumah) untuk menggeledah dan mengatakan suami saya ditangkap," kata RH.
Suaminya ditangkap di jalan saat hendak berangkat kerja. Tepatnya di jalan Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Brebes.
AK bekerja sebagai penjual obat pertanian yang menjajakan barang dagannya dengan berkeliling ke sejumlah kios dan rumah- rumah.
Pria kelahiran 17 Desember 1984 itu berangkat kerja pada pagi hari dan selalu pulang malam.
"Setahu saya kegiatan suami cuma berdagang. Selain itu tidak tahu. Kalau di rumah juga yang dibicarakan soal obat pertanian," ucapnya.
Saat penggeledahan, ada sejumlah barang yang dibawa petugas dari rumah AK.
"Ada buku- buku, handphone (ponsel), dan CD tentang khilafah. Padahal, video di CD itu gambarnya juga sering tayang di televisi," ujarnya.
"Saya harap suami saya dilepaskan karena tidak pernah melakukan tindakan kriminal. Dia suami baik dan sangat sayang anak- anaknya," RH menambahkan.
Dirinya saat ini tengah hamil tua, mengandung anak kedua AK. Sebagai tulang punggung keluarga, dia berharap suaminya bebas.(*)