Jessica Iskandar dan Erick Iskandar Dituding Gelapkan Uang Penjualan Kosmetik Rp 1 Miliar
Martin Pratiwi merasa dirugikan hingga Rp 1 Miliar. Pratiwi merupakan pemilik modal sedangkan Jessica adalah pemilik merek.
Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Wilujeng Puspita Dewi
TRIBUNJATENG.COM- Nama Jessica Iskandar akhir-akhir ini kerap muncul di pemberitaan tanah air.
Usai jalinan asmaranya gencar menjadi perbincangan, kini kabar tak sedap menghampiri dirinya.
Ia bersama sang kakak, Erick Iskandar dituding melakukan penggelapan uang hasil penjualan kosmetik.
Seperti yang telah diketahui, Jessica kerap mempromosikan kosmetiknya yang berlabel "Jedar"
Dikatakan oleh Martin Pratiwi, bahwa rupanya produk "Jedar Kosmetik" khususnya produk lipmatte dan lipcream adalah milik Martin Pratiwi.
Penggunaan nama Jedar merupakan kerjasama antara Pratiwi dan Jessica yang sepakat menggunakan nama adik Erick itu untuk mendongkrak penjualan.
Pratiwi merupakan pemilik modal sedangkan Jessica adalah pemilik merek.
Jessica bertugas memasarkan sekaligus menjadi brand ambasadornya.
Pratiwi yang memodali bisnis itu pun merasa dirugikan sekitar Rp 1 Miliar lantaran tidak pernah mendapatkan uang penjualan.
Dalam tayangan Insert Trans TV pada Sabtu (15/9/2018), Martin didampingi kuasa hukumnya, Teddy Hartanto membongkar semuanya.
"Martin Pratiwi ini pemilik modal. Dan JI sebagai pemilik merek.
Dalm perjanjian ini Martin Pratiwi berhak atas keuntunngan 50%. Sedangkan JI bersama EI juga 50%," jelas Teddy.
Kuasa hukum Pratiwi itu menjelaskan lebih lanjut, pada 11 Juni 2017 Martin Pratiwi dengan Erick sepakat untuk membuat rekenng bersama.
Namun menurut Pratiwi, usai produk lipstiknya dibuat, Erick mengambil produk-produk tersebut diambil tanpa sepengetahuan Pratiwi.
Padahal dalam perjanjiannya, kedua kakak beradik itu hnaya berperan sebagai pemilik merek.
"Pratiwi ini tidak tahu produknya, berpa banyak yang sudha terjual.
Karena lipcream matte ini diambil oleh JI dan EI tanpa sepengetahuam Pratiwi.
Pengiriman dari pabrik langsung ke JI dan EI," jelas Teddy.
Pratiwi menyebutkan, kerugian yang harus dialami olehnya mencapai Rp 1 Miliar rupiah.
"Setelah kita hitung bersama orang keuangan saya, itu seluruhnya Rp 1.000.074.546," jelasnya.
Unag tersebut mencakup modal, uang penjualan, proses BPOM, biaya test.
Jessica dan Pratiwi merupakan sahabat dekat.
"Aku kenal baik. Kita sepakat menjalin usaha. Kan sama-sama menguntungkan.
Jangan pikir saya memanfaatkan nama dia karena udah besar. Kan sama-sama menguntungkan to.
Saya modalin, saya juga kasih untung dia.
Sama-sama memanfaatkan. Saya memanfaatkan ketenarannya, dia juga dapat uang.
Jadi memanfaatkannya positif ya," ungkapnya.
Video Martin Pratiwi di Insert Today:
Hingga berita ini diunggah, belum ada klarifikasi dari Jessica maupun Erick Iskandar. (tribunjateng/wilujengpuspitadewi)
Baca: DETIK-DETIK: Penemuan Wanita Tanpa Busana di Lokalisasi SK, Dari Tubuh Ninin Tercium Bau Solar
Baca: BREAKING NEWS: Tersangka Pembunuh Ninin Yang Tewas di Sunan Kuning Diringkus, Masih Usia 16 Tahun
Baca: Disangka Memiliki Rambut Jelek, Ini Alasan Jenita Janet Selalu Memakai Wig
Baca: Sinopsis dan 7 Fakta Film The Nun: Dari Hantu yang Datang ke Lokasi Syuting Hingga Iblis Valak
Baca: Viral Wanita di Filipina Tak Sadar Lehernya Tertancap Tusuk Sate, Begini Kondisinya
Baca: Menyibak Tabir Pembunuhan Bacaleg Yang Ditemukan Tewas di Selokan, Keluarga Lapor Hotman Paris
Baca: Selama 2 Tahun, Taylor Swift Terus Dikuntit dan Dikirimi Surat Mengerikan