Istri Tewas Diduga karena Hubungan Suami Istri Tak Wajar, Begini Pengakuan dan Bukti dari Suami
Perempuan berinisial SP (29) meninggal usai melakukan hubungan intim disertai kekerasan dengan suaminya
"Dia minta jajajan, cariin brondong. Saya pesankan. Saya bayar Rp 700 ribu. Setelah itu ya sudah, kemudian kami seperti biasa," ujarnya.
Bahkan selain pria, SP sering meminta AW mencarikan seorang perempuan untuk hubungan badan bertiga.
AW mengikuti keinginan SP kendati ia mengaku tidak merasakan nikmatnya bercinta.
"Saya diajak bertiga. Saya mau tetapi saya dingin. Gak terlalu nanggapin, karena saya gak suka sama cewek ini. Itu karena permintaan istri saya saja," sebutnya.
Selain itu, SP diketahui juga melakukan hubungan badan disertai kekerasan bersama AW.
Benarkah pengakuan AW itu, bahwa istrinya yang sudah tewas memiliki kelainan seks?
Pengakuan AW ternyata tak hanya omong kosong belaka, ia memiliki bukti bahwa sang istri memiliki fantasi seks yang liar.
"Ada rekamannya di HP dan laptop saya. Itu saya ikat dia di sebuah hotel saat kami berhubungan. Semua bukti itu saya berikan ke polisi," sebutnya.
Terkait luka lebam yang ada di muka SP, AW mengaku tidak mengingatnya.
Ia hanya berpatokan, jika dalam pengaruh sabu, mereka berhubungan badan bak orang kesetanan.
Saat melakukan penyelidikan, polisi menemukan alat-alat yang tidak wajar di kos SP.
Barang yang ditemukan polisi berupa cambuk, beberapa alat kontrasepsi, dan alat seks pria.
Hingga kini polisi belum mendapatkan kepastian apakah benar korban tewas karena ulah AW dan SP disebut kelainan seks.
Pasalnya AW sejauh ini masih dalam keadaan sakau karena pengaruh narkoba.
Diketahui sebelum melakukan hubungan badan, AW dan SP mengonsumsi narkoba jenis sabu.