Gempa Donggala
Mulai Hari Ini, Evakuasi Korban Gempa Sulteng dan Tsunami Palu Dihentikan
Proses evakuasi, pencarian, dan penyelamatan korban terdampak gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah akan dihentikan pada Kamis (11/10/2018).
Relawan diperbolehkan untuk membantu. Berakhirnya masa evakuasi korban bencana Sulteng, lanjut Sutopo, akan ditutup dengan acara doa bersama di tiga wilayah, yaitu Kelurahan Balaroa, Petobo, dan Jono Oge.
Di ketiga daerah ini diperkirakan masih terdapat ribuan korban hilang yang tertimbun reruntuhan bangunan dan lumpur.
Rangkaian gempa mengguncang Sulawesi Tengah pada 28 September 2018.
Gempa bermagnitudo 7,4 yang tertinggi memicu tsunami dan likuefaksi. Akibatnya, 2.045 korban meninggal dunia, 671 orang hilang dan 10.679 jiwa luka berat.
Selain itu, sebanyak 67.310 rumah, 2.736 sekolah rusak, 20 fasilitas kesehatan dan 12 titik jalan rusak berat. Sebanyak 82.775 warga mengungsi di sejumlah titik di Palu, Donggala dan Sigi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: "Evakuasi Korban Gempa Sulteng dan Tsunami Palu Dihentikan, Ini 3 Alasannya"