Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Remaja Ini Diduga Pakai Abu Kremasi Kakeknya untuk Bikin Kue Kering, Diberikan pada Teman Sekolah

Sambil tersenyun lebar ia mengatakan pada temannya, "kamu bisa saja sedang memakan kakinya sekarang."

Penulis: Suci Rahayu | Editor: abduh imanulhaq
THE TASTE SPACE
ilustrasi kue kering 

Namun rasanya wajar seperti kue manis pada umumnya. 

Dilaporkan bahwa remaja tersebut malah bangga dan sama sekali tidak merasa bersalah. 

Sambil tersenyun lebar ia mengatakan pada temannya, "kamu bisa saja sedang memakan kakinya sekarang."

Seorang teman kelas bernama Boggers merasa curiga saat melihat penampakan kue tersebut. 

Orang-orang terlihat berbisik agar ia tak memakan kue tersebut saat ditawari.

Baca: Debat Panas Ruhut Sitompul Vs Ferdinand Hutahaean soal Hoax, Suasana di Studio TV Jadi Riuh

Namun ia hanya berfikir bahwa mungkin kue tersebut tidak enak. 

Saat ia sudah memegang kue tersebut, pelaku kemudian mengatakan dirinya menambahkan abu kremasi kakeknya ke dalam kue itu. 

Boggers pun dengan cepat meletakkan kue tersebut.

Seorang siswa bernama Knox juga menjadi saksi karena sudah ditawari hingga memakan kue tersebut. 

Ia mengaku saat itu sedang dalam perjalanan menuju kelas pengetahuan lingkungan ketika ditawari kue tersebut. 

Knox diberitahu bahwa ada 'komposisi spesial' di dalam kue tersebut dan mengira yang dimaksud adalah ganja. 

Ia pun memakannya kemudian terduga pelaku memberitahu bahwa komposisi spesial itu adalah abu kakeknya. 

Knox hanya tertawa karena saat itu tak tahu kebenaran mengenai hal tersebut. 

Baca: Viral Cerita Gaib Driver Ojol, Ibu Sakit Dua Minggu Setelah Dapat Uang Pancingan Tumbal Pesugihan

"Kalian tahu rasanya saat kalian kecil dan tak sengaja makan pasir, rasanya kurang lebih seperti itu."

Polisi pun kesulitan mengambil sampel bukti karena kue tersebut sudah tidak tersisa lagi. 

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved