Bukan Stroke, Robby Tumewu Meninggal karena Infeksi Paru-Paru, Waspadai 5 Gejalanya Berikut Ini!

TRIBUNJATENG.COM – Dunia hiburan Indonesia kembali berduka, Robby Tumewu dikabarkan meninggal dunia, Senin (14/01) dini hari.

Diketahui, pria kelahiran Bandung, 4 Desember 1953 ini meninggal karena infeksi paru-paru.

Hal ini dibenarkan oleh sahabat Robby Tumewu, Debby Sahertian.

“Beliau itu kan sudah tiga kali pecah pembuluh darahnya. Dari 2010 lalu (terserang stroke), tapi meninggalnya karena sakit infeksi paru,” jelasnya.

Berkaca dari kasus Robby Tumewu, berikut beberapa gejala infeksi paru-paru yang mungkin kerap kita sepelekan.

Apa saja?

1. Demam

Salah satu gejala infeksi paru-paru ialah demam. Namun Sahabat jangan juga menyepelekan gejala yang satu ini.

Saat suhu tubuh ada di atas suhu normal yakni 36,5-37,2, sebaiknya kita segera memeriksakan diri ke dokter.

Infeksi paru-paru bisa membuat tubuh demam yang disertai dengan kedinginan hingga gemetar.

2. Sesak napas

Infeksi paru-paru yang tengah berkembang bisa ditandai dengan sesak napas yang kian memburuk.

Selain itu, napas cepat dan denyut jantung yang meningkat biasanya mengiringi sesak napas akibat infeksi paru-paru.

3. Batuk

Batuk tak berkesudahan menjadi salah satu gejala umum dari infeksi paru-paru seperti yang menimpa aktor Robby Tumewu.

Batuk karena infeksi paru-paru ini biasanya disertai dengan lendir dan dahak.

4. Perubahan lendir

Perubahan lendir yang tak biasa dari penderita infeksi paru-paru ini perlu diwaspadai.

Lendir ataupun dahak pasien biasanya terasa tebal, lengket, serta perubahan warna bahkan dapat berbau tak sedap.

5. Nyeri dada pleuritik

Rasa nyeri yang tajam pada dada dengan disertai kesulitan bernapas juga dapat menjadi gejala adanya infeksi paru-paru.

Nyeri dada pleuritik ini akan semakin terasa tajam ketika penderita mencoba menarik napas dalam-dalam.

Sahabat  tak ada salahnya loh untuk periksakan diri ke dokter jika mengalami gejala penyakit seperti di atas. (*)