TMMD Pemalang
TNI - Masyarakat Makin Padu di Jalan Batu Jatiroyom-Parunggalih Pemalang
Bekerja bersama dan berteduh bersama, keakraban ditunjukkan di lokasi pengerasan jalan telford sepanjang 805 meter lebar 2,5 meter. Selasa (19/2/2019)
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, PEMALANG – Program TNI Manunggal Membangun Desa Reguler ke-104 Kodim 0711 Pemalang adalah menjadi kesempatan baru bagi warga masyarakat Desa Jatiroyom-Parunggalih Kecamatan Bodeh untuk membangun keakraban dengan Prajurit TNI yang bertugas di desanya.
Jalan yang akan menghubungkan kedua desa dengan waktu tempuh baru yaitu 10 sampai 15 menit dan 4 kilometer, adalah jembatan penghubung kedekatan dua arah. Rasa senasib sepenanggungan tercipta karena yang dibangun memang jalan yang belum ada di peta dan lokasinya sangatlah berat, yaitu dengan memangkas sisi Bukit Maribaya areal Perhutani RPH Kaliwadas KPH Pemalang yang berupa tanah liat.
Bekerja bersama dan berteduh bersama, keakraban ditunjukkan di lokasi pengerasan jalan telford sepanjang 805 meter lebar 2,5 meter. Selasa (19/2/2019).
Warga masyarakat khususnya Parunggalih mulai menatap manfaat jalan tersebut untuk mendobrak perekonomian yang lebih efisiensi, sedangkan pendidikan dan kesehatan terdekat mengikuti.
Selain di bersarang di tenda-tenda yang dibangun pekerja di tepian makadam/telford, mereka juga menjadi penglaris warung tenda milik Kartinah (46) penduduk Dusun Pirutan RT. 02 RW. 03 Desa Ujungnegoro Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan di titik 300 meter dari nol Makadam, atau tepatnya sebelah kiri jalan dari Jatiroyom menuju Parunggalih dan sebelum Jembatan Limpas Kalibacin yang telah rampung, guna mengisi energi. (*)