Pesan Milea Adnan Hussain Kepada Penonton Film Dilan: Tak Ada Perpisahan Selama Tetap Cinta
Setelah 15 tahun berpisah dengan Dilan, Milea Adnan Hussain titip pesan kepada penggemar film Dilan 1990 dan Dilan 1991 lewat Pidi Baiq
Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Terus dia membeli motor Grand Astrea yang kemudian dijual lagi pada tahun 1999. Sejak itu, dan sampai sekarang Dilan tidak pernah punya motor," cerita Pidi Baiq.
Semenjak putus dengan Milea, kekasih SMA nya pada tahun 1990, banyak penggemar novel dan fim Dilan yang penasaran dengan kehidupan Dilan selanjutnya.
Film Dilan 1990 dan Dilan 1991 itu bahkan sukses meraup belasan juta penonton.
Kisah asamara Dilan dan Milea adalah kisah nyata yang terjadi di kota Bandung, 1990. Keduanya resmi menjalin asmara pada tanggal 22 Desember 1990.
Pada masa awal berpacaran, Milea mengalami banyak hal indah bersama sang pujangga, Dilan.
Kisah cinta sewaktu SMA mereka lalui dengan banyak hal-hal romantis.
Namun satu hal yang selalu membuat Milea cemas adalah bergabungnya Dilan dengan geng motor. Apalagi Dilan menjabat sebagai Panglima Perang.
Milea selalu cemas jika terjadi hal buruk yang menimpa Dilan karena geng motornya.
Suatu malam, Milea pernah memergoki Dilan tawuran. Meski tawuran itu adalah aksi balas dendam Dilan demi Milea, Milea tetap tidak suka.
Keduanya jadi sering berdebat tentang masalah geng motor.
Kecemasan selalu melanda hati Milea hingga ia merasa tidak nyaman lagi berpacaran dengan Dilan. Ia meminta putus.
Milea khawatir dengan Dilan. Akew sahabat Dilan meninggal akibat tawuran geng motor di tahun 1991.
Milea pikir, saat ia mengancam putus, Dilan akan berhenti dari geng motornya. Milea yakin Dilan akan kembali pada pelukannya. Milea tau, Dilan sangat mencintainya.
Dilan pasti kembali.
Namun nyatanya tidak, Dilan tidak kembali setelah sore itu. Sore saat Milea dan Dilan putus.