DETIK-DETIK Penumpang Bus Tewas Setelah Ditarik Jatuh ke Aspal oleh Calo Terminal Purbalingga
Polres Purbalingga akhirnya menetapkan calo yang menarik penumpang di terminal Purbalingga hingga meninggal
Penulis: khoirul muzaki | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Polres Purbalingga akhirnya menetapkan calo yang menarik jatuh penumpang di terminal Purbalingga hingga meninggal, Senin (15/4/2019), sebagai tersangka.
Mad Siswanto, pria yang dikenal sebagai calo di terminal Purbalingga itu pun kini ditahan di rumah tahanan (rutan) Purbalingga.
Sebelumnya, Hugi Prasetya (29) dilaporkan tewas usai ditarik seorang dari luar bus hingga terjatuh dan tertabrak taksi.
Hugi warga RT 4 RW 3 Desa Purwosari, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas
Kapolres Purbalingga AKBP Kholilur Rochman melalui Kasat Reskrim AKP Willy Budiyanto mengatakan, dari keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 03.50 WIB, Senin (15/4).
Korban mulanya hendak naik bus Ragil Jaya melalui pintu belakang.
Kaki korban terlihat sudah naik di anak tangga kedua pintu bus.
Tetapi tiba-tiba, korban ditarik bajunya oleh seorang calo penumpang alias timer, Mad Siswanto Abu Jafar.
Akibatnya, korban terpelanting jatuh hingga kepalanya membentur aspal.
Nahas, hingga beberapa menit kemudian, korban tidak ada yang menolong.
Dia masih tergeletak di aspal ketika ditabrak oleh taksi.
"Yang bersangkutan (tersangka) ditahan di rutan," tandas AKP Willy.
Korban diketahui meninggal di lokasi kejadian.
Hugi sempat dibawa ke RS Harapan Ibu Purbalingga oleh supir taksi yang menabraknya.
Sopir itu bernama Wantori (50), warga Desa Kandangsari, Kecamatan Pekalongan Timur, Kabupaten Pekalongan.