Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Niat Zakat Fitrah Lengkap untuk Diri Sendiri, Suami, Istri, Anak, Keluarga dan Orang yang Diwakili

Berikut ini niat menunaikan zakat fitrah, lengkap mulai untuk diri sendiri, suami, istri, anak, keluarga sampai mewakili orang lain.

KEMENTERIAN PERTANIAN
Ilustrasi niat zakat fitrah 

TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini niat menunaikan zakat fitrah, lengkap mulai untuk diri sendiri, suami, istri, anak, keluarga sampai mewakili orang lain.

Semua orang Islam dan merdeka wajib untuk menunaikan perintah Allah berupa zakat.

Kata zakat mempunyai arti tumbuh, berkembang, subur atau berkembang.

Secara istilah zakat didefinisikan sebagai pengambilan dari harta tertentu, menurut sifat-sifat tertentu, dan untuk memberikan kepada golongan tertentu.

Apalagi zakat fitrah, wajib hukumnya bagi orang Islam yang berkelebihan rezeki pangan.

Zakat fitrah menjadi bentuk peduli terhadap sesama yang serba kekurangan.

Zakat ini dikeluarkan selama satu tahun sekali sebelum pelaksanaan sholat idul fitri.

Di Indonesia, zakat fitrah menggunakan beras dengan ukuran sekira 2,5 liter atau 2,7 kilogram.

Berikut beberapa niat melaksanakan zakat fitrah:

Untuk diri sendiri (suami)

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fitri 'an nafsii fardhol lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fithri untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta'ala.”

Untuk istri

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺯَﻭْﺟَﺘِﻲْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an zaujatii fardhol lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta‘ala."

Untuk anak laki-laki

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ ... ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an walidii ... fardhol lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku…. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘ala."

Untuk anak perempuan

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ ... ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an bintii ... fardhol lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku…. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta‘ala."

Untuk diri sendiri dan keluarga

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'anni wa'an jami'i maa yalzamunii nafaqaatuhum syar'an fardhol lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta‘ala.

Untuk orang yang diwakili

ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ (..…) ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri 'an ... fardhol lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk… (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta‘ala.”

Mengapa kita harus melafalkan niat dalam menunaikan zakat fitrah?

Semua amal baik itu harus disertai niat.

Niat merupakan bagian dari penentu sah atau tidaknya suatu amalan.

Walaupun niat adalah urusan hati, melafalkannya akan membantu seseorang untuk menegaskan kehendaknya.

Semoga bermanfaat bagi Anda. (tribunjateng/fajar bahruddin achmad)

Bolehkah Zakat Fitrah Dibayar dengan Uang? Ini Penjelasan UAS Ustad Abdul Somad

Zakat Fitrah 2,5 kg atau 3 Kg? Berikut Penjelasannya

Bingung Besaran Zakat Fitrah yang Harus Ditunaikan? Begini Cara Penghitungan Tepatnya

Yuk Tunaikan Zakat Fitrah! Jangan Sampai Keliru, Ini Lafal Lengkap Niatnya

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved