UPDATE: Saat Pamitan kepada Istri, Tarmono Melantur Bilang Pulang dari Lombok Tinggal Nama
Keluarga dan warga Ngadirgo, Mijen, Semarang, menunggu kedatangan jenazah Tarmono dari Karangasem, Bali
Penulis: Moch Saifudin | Editor: abduh imanulhaq
Sampai akhirnya saya mendengar kabar suami saya meninggal dari Pak RT," jelas Ati berlinang air mata.

Di mana tepatnya Tarmono bekerja di Lombok?
Ati tidak tahu, dia hanya ingat sang suami menyatakan akan bekerja di proyek pembangunan bekas bencana gempa.
Dari penuturan Pak RT pula, Ati tahu suaminya sebelum menempuh perjalanan pulang dari Lombok ke Bali sendirian sempat dibujuk teman-temannya.
Sesama warga Ngadirgo itu menyarankan Tarmono bekerja dulu barang satu bulan.
Kalau tetap tidak betah, barulah pulang ke Jawa.
Ternyata tekad Tarmono sudah bulat untuk pulang sehingga tak bisa dibujuk.
"Jenazah suami saya akan dikebumikan jam 11.00 siang di pemakaman kampung sini.
Putra saya menjemput di Bandara Ahmad Yani jam 07.00 untuk dibawa ke rumah," jelas Ati sembari menitikkan air mata di pipi kanan.
Nenek dua cucu ini tidak menyangka akan mendapat musibah demikian.
Ia mengaku hanya bisa mengikhlaskan kepergian Tarmono selama-lamanya. (Tribunjateng/Moch Saifudin)
• Prada DP Bilang Berhubungan Badan dengan Vera Sebelum Membunuh, Hasil Visum Ungkap Fakta Sebaliknya
• Setya Novanto Lagi-lagi Terpergok Plesiran, Begini Komentar Najwa Shihab
• HEBOH! Korban Kecelakaan Yang Diduga Tewas, Hidup Lagi dan Kesurupan Jadi Tumbal
• Soal Adu Dokumen, Mahfud MD Sebut Kubu 01 Sudah Menyerah Tanggapi Kubu 02