Ditantang Menyusun Kata, Anies Baswedan Sebut Nama Ahok hingga Wahyu Muryadi Tertawa

"Bahwa Om Way, saya, kita semua itu warga Jakarta, warga Indonesia, warga dunia. Kita harus melihat dunia itu di luar sana. Tidak, kita datangi, kita warnai," ujar Anies.

"Ini perintah konstitusi. Terlibat di dalam membangun ketertiban dunia dan perdamaian abadi," imbuhnya.

Anies bergarap semua masyrakat sudah berpikir secara global.

"Jadi kalau orang masih bilang 'mau pergi ke mana? Ke luar kota', itu artinya mindsetnya masih dalam kota terus. Tapi kalau bilang ke Surabaya, Semarang, itu wawasannya sudah nasional." ujarnya

"Jika yang dibahas adalah pergi ke luar negeri, jelasnya, maka yang di dalam mindset masih dalam negeri saja," ujarnya.

Keterlibatan Indonesia mampu membuat dunia memandang bangsa ini.

"Warga Indonesia sudah harus menyadari itu. Dan dunia juga melihat kita," ujarnya.

Anies lantas berpesan agar masyarakat menguasai 3 bahasa, yakni bahasa daerah, bahasa Indonesia dan bahasa dunia.

Anies mengatakan bahwa selama ini dirinya pergi membawa nama Indonesia.

Anies lantas menceritakan sejarah Presiden pertama RI, Soekarno sebagai orang pertama yang memulai pertemuan global di Asia-Afrika.

"Yang memulai pertemuan global itu siapa sih di Asia-Afrika? Bung Karno. Beliau yang bikin konferensi Asia-Afrika. Kita masih miskin waktu itu. Baru merdeka 10 tahun, kita yang pimpin,Dan pemimpin Indonesia, dipandang sebagai pemimpin Asia, dipandang sebagai pemimpin Afrika," ujar Anies.

Lantas Om Way selaku host menyinggung soal capres 2024.

"Ini kayaknya udah ngomong pemimpin-pemimpin, udah siap kayaknya 2024,
Siap, siap. Siap ya? Siap! Are you ready?" goda Om Way.

Anies lantas tersenyum.

"Ini saya lagi ngurusin Jakarta," kata Anies.