Putri Bruce Lee Kecewa, Karakter Sang Ayah Jadi Lelucon di Film Once Upon A Time in Hollywood
Putri mendiang Bruce Lee, Shannon Lee mengritik film Once Upon A Time in Hollywood yang membuat sang ayah tampak sebagai lelucon.
Penulis: non | Editor: abduh imanulhaq
Kepercayaan diri Bruce Lee, digambarkan sebagai arogansi oleh bintang-bintang Hollywood kulit putih.
Bruce Lee yang dapat mendobrak Hollywood sebagai orang Asia yang cukup disegani kini menjadi bahan ledekan mereka.
"Aku merasa penggambaran ayahku bukan sebagai karakter, namun karikatur," terangnya.
Mengenai Mike Moh yang memerankan ayahnya, Shannon mengaku mengenal Mike Moh.
Shannon tak memilki dendam kepada Mike, karena ia merasa Mike adalah seorang aktor yang harus menjalankan pekerjaannya.
"Aku tak punya kesan negatif terhadap Mike, ia menyukai ayahku. Kurasa dia diarahkan untuk berperan seperti itu," tutur Shannon.
Once Upon A Time in Hollywood sendiri mengambil latar Los Angeles tahun 1969.
Mengisahkan tentang tentang Rick Dalton (Leonardo DiCaprio).
Rick adalah seorang bintang televisi yang pernah berjaya di masanya.
Berkembangnya industri layar lebar Hollywood, kini segalahnya berubah bagi Rick.
Bersama emeran penggantinya, Cliff Booth.
Mereka memutuskan bekerja sama untuk mengejar karir di industri film.
Film kesembilan dari penulis-sutradara ini menampilkan pemain ansambel besa.
Serta beragam alur cerita sebagai nostalgia kepada saat-saat terakhir zaman keemasan Hollywood.
Once Upon a Time in Hollywood adalah film ke-9 sutradara Quentin Tarantino.