Olah TKP Tengah malam, Ini Fakta Lengkap Uang 1,6 Miliar Milik Pemprov Sumut Hilang dari Dalam Mobil
Uang sebesar Rp 1.672.985.500 --- sebelumnya dikabarkan Rp 1,7 miliar hingga Rp 1,8 miliar --- adalah milik Pemerintah Provinsi Sumatera Utara
2. Membuat Pengaduan di Malam Hari dan Olah TKP Pukul 24.00 WIB
Aldi langsung menghubungi Propam Polrestabes Medan.
Lalu Propam tersebut menyarankan untuk membuat laporan secara resmi.
Mereka pun diperiksa dan di-BAP oleh pihak kepolisian.
"Maghrib menghubungi atasannya dan bertemu sekitar pukul 24.00 WIB di TKP bersama dengan pihak kepolisian," kata Ikhsan.
3. Uang untuk Honor Kegiatan TAPD di lintas OPD
Pelaksana Tugas Kepala BPKAD Provinsi Sumut Raja Indra Saleh menyampaikan, uang tersebut untuk honor kegiatan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) di lintas Perangkat Daerah atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Uang diambil tunai karena akan didistribusikan ke masing-masing OPD yang terkait kegiatan TAPD.
Terkait hal ini pihaknya sudah melaporkan ke gubernur dan Sekdaprov Sumut.
"Pihak Pemprovsu berharap kepolisian segera menuntaskan kasus ini." ucap Indra.
Saat ditanya awak media, kenapa meninggalkan uang begitu saja dan tidak ada pengawalan petugas keamanan? Ikhsan tak bisa menjawab.
Muhammad Ikhsan hanya mengatakan, "Aldi sudah membuat laporan ke Polrestabes Medan dan telah menjalani pemeriksaan."
Sikap menutup-nutupi juga dilakukan Muhammad Ikhsan, ketika ditanya dugaan pelaku dan apakah mobil mengalami kerusakan. “Biar polisi yang jawab,” ujarnya.

Konferensi pers dilakukan pihak Pemprov Sumut terkait hilangnya uang Rp 1,6 Miliar, Selasa (10/9/2019). Uang Rp 1,6 Miliar tersebut hilang di dalam mobil yang terparkir di halaman Kantor Gubernur Sumut. (TRIBUN MEDAN/Risky Cahyadi)
4. Kaca mobil tidak pecah dan hanya bagian kunci pintu di dekat sopir rusak