4 Luka Bentrok Suporter Persab Brebes vs Persip Pekalongan, 1 Korban Luka Ditabrak Mobil Suporter
Bentrokan antarsuporter terjadi saat pertandingan babak 8 besar Liga 3 Jawa Tengah antara Persab Brebes menjamu Persip Pekalongan di Stadion
Penulis: m zaenal arifin | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, BREBES - Bentrokan antarsuporter terjadi saat pertandingan babak 8 besar Liga 3 Jawa Tengah antara Persab Brebes menjamu Persip Pekalongan di Stadion Karangbirahi, Brebes, Minggu (15/9/2019) sore.
Akibat bentrokan tersebut, empat orang suporter mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Selain itu, sejumlah fasilitas di stadion juga rusak parah akibat ulah suporter.
"Akibat kerusuhan ini ada 4 suporter Persab yang mengalami luka-luka.
Bahkan, dua di antaranya luka serius.
Salah satunya, akibat ditabrak mobil suporter Persip Pekalongan.
Mereka yang luka-luka dirawat di RSUD Brebes," kata Ketua Persab Brebes, Heri Fitriansyah, Senin (16/9/2019).
Ia menduga, bentrokan dipicu kekecewaan suporter Persip Pekalongan saat timnya kebobolan gol sehingga tertinggal 1-0 untuk keunggulan Persab.
Sesaat kemudian, beberapa oknum suporter Persip melakukan tindakan tidak terpuji dengan merobek baliho milik suporter Persab.
Melihat aksi itu, suporter Persab tidak terima hingga berakibat terjadi gesekan.
Aksi saling lempar batu pun terjadi.
Selain melakukan pelemparan, para suporter Persip yang berada di tribun sebelah timur juga melakukan perusakan fasilitas di dalam stadion.
"Sebelum terjadi kerusuhan ini, oknum suporter Persip juga melakukan perusakan dengan menjebol pagar tralis pembatas tribun," ujarnya.
Selain di dalam stadion, lanjut dia, aksi perusakan yang dilakukan suporter Persip melebar ke luar stadion.
Mereka melempari kaca stadion dengan batu hingga pecah.
Bahkan, perusakan juga terjadi pada beberapa kantor pemerintahan dan sekolahan di sekitar stadion.
Data yang diterima Tribunjateng.com, jumlah suporter yang mengalami luka akibat bentrokan cukup banyak.
Sedikitnya empat orang yang teridentifikasi luka akibat terkena lemparan batu dan lainnya.
Sementara akibat bentrokan tersebut, laga Persab Brebes melawan Persip Pekalongan terpaksa dihentikan wasit pada menit ke-32, dengan skor sementara 1-0 untuk keunggulan Persab Brebes.
"Untuk kapan pertandingan akan dilanjutkan, kami masih menunggu keputusan operator Liga 3," imbuhnya.
Heri mengakui, daya tampung suporter di Stadion Karangbirahi juga terbatas.
Sehingga banyak suporter yang tak dapat menyaksikan secara langsung dari dalam stadion meski sudah membeli tiket.
Untuk itu, Heri menyampaikan permohonan maaf.
"Kondisi stadion juga menjadi kendala kami. Atas kejadian yang membuat penonton tidak nyaman ini, kami atas nama Persab Brebes memohon maaf kepada seluruh pecinta bola," katanya. (Nal)