54 Anggota Polres Semarang Kelebihan Berat Badan Harus Lari Siang Hari Kelilingi Markas

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - 54 anggota Polres Semarang berpostur tubuh gendut menjalani Program Pengendalian Berat Badan (PBB).

Mereka berolahraga senam dan berlari siang mengelilingi lingkungan Mapolres Semarang, Kamis (19/9/2019).

Kapolres Semarang AKBP Adi Sumirat menjelaskan tujuan program gerak olah tubuh ini untuk membakar lemak anggota yang tubuhnya over weight (OW) agar kembali ideal seperti semula sebagai anggota Polri.

Dijelaskan Kapolres mewujudkan Program tersebut sebelumnya beberapa anggota telah mengikuti program ‘Polisi Mesantren’, bertujuan memperkuat keimanan dan ketaqwaan atau aspek spiritual dan emosional.

Kali ini program yang berkaitan dengan aspek fisik.

• Dedi Tempuh Ratusan Kilometer Demi Jalankan Niat Jahatnya Cabuli Remaja di Purworejo

• Rumah Warga Rowokele Kebumen Ludes Terbakar, Polisi dan Warga Bantu Evakuasi

• Kalahkan Sat Lantas, Sat Samapta Polres Kebumen Juara 1 Pertandingan Futsal Piala Kapolres

“Program penurunan indeks massa tubuh bagi personil yang overweight atau obesitas, bertujuan menyimbangkan tiga aspek yang harus dimiliki anggota Polres Semarang.

Tiga aspek itu yakni intelektual, emosional, fisik dan spiritual.

Ketiga aspek tersebut harus seimbang.

Tujuan untuk memperkuat aspek fisik anggota karena dengan fisik yang samapta dan emosi yang paripurna dan seimbang maka kinerjanya bagus.

Hati otot dan otak ketika seimbang, maka hasilnya akan optimal menjadi polisi yang promoter,” jelas Kapolres.

Kegiatan olah gerak fisik yang diikuti 54 anggota diantaranya senam, olahraga lari siang, dan jalan santai.

Program ini akan diintensifkan sedikitnya sebulan dua kali, yakni pada minggu pertama dan ketiga.

“Kita harapkan setelah rutin menjalankan olah fisik indek massa tubuh akan kembali ideal.

Kita fokuskan kegiatan ini karena anggota polisi harus punya Fisik Samapta,” tegasnya. (*)