3.200 Balita di Pekalongan Terindikasi Stunting, Ini yang Dilakukan Pemkab
Kasus stunting atau kuntet (cebol) di Kabupaten Pekalongan masih sangat tinggi.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/INDRA DWI PURNOMO
Bupati Pekalongan Asip Kholbih saat memberikan sambutan tentang deteksi dini dalam rangka penurunan stunting di Kabupaten Pekalongan di pendopo rumah dinas bupati, Jum'at, (27/9/2019).
Terpisah Ketua IDI Pekalongan Zaenal Arifin, menyatakan, program Jokowi adalah Indonesia lebih sehat.
Program ini diawali dari anak kecil. Jika sejak dini stunting bisa diketahui, maka bisa lebih cepat ditangani.
"Stunting bukan sekedar cebol, tapi daya pikir dan kesehatan menurun semua.
Saya punya usul nanti dilombakan mereka.
Ketrampilannya dan kepintarannya kita lombakan."
Stunting bukan hanya cebol dan tidak pintar tapi stunting juga bisa pintar," imbuhnya. (Dro)
Halaman 2 dari 2