Kesal Ulah Oknum Buang Sampah Sembarangan, Warga Pulutan Salatiga Sebar Sampah di Jalan

Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Nafiul Haris

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Merasa kesal akibat ulah orang tidak dikenal yang sering membuang sampah pada wilayah lingkungan tempat tinggal mereka, warga Kelurahan Pulutan, Kecamatan Sidorejo, Salatiga, sebar sampah di jalanan, Kamis (17/10/2019).

Peristiwa itu pun viral di grup media sosial Facebook Kabar Salatiga lantaran menganggu pengguna jalan yang melintas.

Seorang warga Wahyudi (35) mengatakan perilaku membuang sampah sembarang oleh seorang oknum tersebut sudah berlangsung beberapa hari dan meresahkan warga sekitar yang tinggal pada wilah terdekat lokasi.

“Jadi begini itu sampah yang berserakan dijalan-jalan memang warga sini yang membuangnya. Itu bentuk protes kami lantaran ada oknum orang tidak dikenal sukanya membuang sampah sembarangan,” terangnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (17/10/2019)

Menurut Wahyudi, sebelum warga melakukan tindakan protes dengan membuang sampah dijalanan sebelumnya pada lokasi yang biasa orang tidak diketahui identitasnya membuang sampah telah dipasangi papan pengumuman berisi larangan.

Hanya saja, justru dibawah papan tersebut dijadikan lokasi membuang sampah.

“Seketika warga sini merasa jengkel kesal begitu lho. Lalu sampah dari orang tidak dikenal itu dibuang ke jalanan biar sekalian merasakan baunya supaya sadar kebersihan lingkungan,” katanya

Seorang warga lain Azlina (20) mengaku menyayangkan aksi protes warga Dusun Ngablak khususnya RT 02/RW 05, Kelurahan Pulutan, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga yang menyebar sampah pada sepanjang jalan menuju dusun mereka lantaran ulah oknum tidak bertanggungjawab.

Azlina menilai mustinya warga dekat dengan lokasi pembuangan sampah bersama-sama membersihkan lingkungan mereka bukan sebaliknya.

Ia juga berharap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Salatiga menyediakan bak truk khusus untuk menampung sampah karena lokasi pembuangan yang dipersoalkan warga berdekatan dengan sungai.

“Bagaimanapun aksi protes warga tidak dibenarkan meski mereka itu kesal atas oknum yang membuang sampah sembarangan.

Mustinya diadakan kerja bakti bersih-bersih lingkungan bukan malah membuang sampah kejalanan karena bauanya menyengat dan menganggu pengguna jalan,” ujarnya.

Saat dikonfirmasi Lurah Pulutan, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga Ahmad Kharis menyampaikan kejadian pembuangan sampah warga sebagai bentuk protes dengan menyebarkan sampah ke jalanan akibat miskomunikasi.

“Oh itu masalah salah komunikasi sehingga warga kesal dengan membuang sampah ke jalan.