Bikin Baper Penonton, Bupati Sragen Rangkul Pemain Kendang Dory Harsa
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati duet bersama Didi Kempot dalam Pikes di GOR Diponegoro Kabupaten Sragen, Sabtu (26/10/2019).
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati duet bersama Didi Kempot dalam Pameran Inovasi Kesehatan (Pikes) di GOR Diponegoro Kabupaten Sragen, Sabtu (26/10/2019).
Pada kesempatan itu, mereka menyanyikan lagu berjudul "Sewu Kutho".
Ribuan penonton juga turut bernyanyi bersama Bupati.
Di akhir lagu, Bupati sempat membuat para penonton iri.
Pasalnya Yuni mendekati pemain kendang Didi Kempot, Dory Harsa yang sedang ramai diperbincangkan publik.
Yuni merangkul dan mengajak berfoto bersama Dory.
Sontak ribuan penonton meneriaki orang nomor satu di Sragen tersebut.
Tidak hanya Yuni yang berduet dengan Godfather Broken Heart Didi Kempot, Kepala Lapas Kelas IIA Sragen Yosef Yembise juga membawakan lagu "Layang Kangen".
Ribuan penonton tak berhenti menyauti lagu-lagu yang dibawakan Didi Kempot.
Termasuk saat sang legenda itu menyanyikan lagu andalannya "Pamer Bojo".
Dalam penampilannya, Didi Kempot berterima kasihnya kepada Pemkab Sragen yang telah mengundangnya dalam Pikes 2019.
"Terima kasih saya ucapkan kepada Bupati Sragen. Kebangaan bagi kami sudah mengundang penyanyi-penyanyi daerah," kata Didi Kempot.
Usai tampil, kepada Tribunjateng.com Didi Kempot mengatakan sering melakukan rekaman di studio milik almarhum S Harsono.
"Ada banyak lagu saya rekaman di Sragen seperti Pamer Bojo, Banyu Langit, Suket Teki, bahkan hingga sekarang masih rekaman di Sragen," ujar Didi.
Dirinya juga mengatakan sering memotivasi anak-anak di pinggiran desa untuk tidak berkecil hati walaupun senimam dari desa.
"Yang penting jangan kecil hati, rekaman di kota dan di desa sama saja, yang terpenting SDM benar-benar ditata, tidak kalah bagus hasilnya," lanjut dia.
"Mari berseni yang serius, berkarya yang santun."
"Bagus lagi bisa menghibur dan lagu bisa dinikmati sepanjang masa, tinggal mengembangkan potensi dan tetap guyub rukun," pungkasnya. (Mahfira Putri Maulani)