Pilkada Rembang 2020, NasDem Masih Bersama PPP : Kami Tak Berani Melawan Almarhum Mbah Moen
Partai Nasional Demokrat (NasDem) memastikan masih tetap bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada pemilihan kepala daerah serentak
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG- Partai Nasional Demokrat (NasDem) memastikan masih tetap bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada pemilihan kepala daerah serentak atau pilkada 2020 Kabupaten Rembang.
"Insyaallah kami masih bersama PPP di Pilkada Rembang," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPW Partai NasDem Jateng, Akhwan, Minggu (27/10/2019).
NasDem sepakat untuk mengusung kembali petahana yakni Bupati, Abdul Hafidz dan Wakil Bupati, Bayu Andriyanto.
Abdul Hafidz merupakan kader PPP. Sedangkan Bayu dari NasDem. Mereka memenangkan Pilkada 2015 lalu dengan perolehan suara sekitar 70 persen.
Kala itu, keduanya maju melalui jalur independen lantaran PPP diterpa masalah internal partai yakni dualisme kepengurusan.
"Saat itu, PPP kan ada masalah di internal. Sekarang, sudah dengan partai. Apalagi, PPP merupakan partai pemenang. Kursi NasDem (di DPRD Rembang) juga naik yang tadinya tiga menjadi tujuh," jelasnya.
Rembang merupakan daerah dengan target kemenangan dari NasDem Jateng.
Dari 21 daerah yang menyelenggarakan pilkada di Jateng, empat daerah merupakan lumbung suara NasDem dan calon yang diusung berpotensi menang, termasuk Rembang.
Tiga daerah lainnya yakni Blora, Kabupaten Pekalongan, dan Wonosobo.
Berbekal penambahan kursi signifikan di Rembang, NasDem belum bisa meninggalkan PPP untuk memajukan kader NasDem yakni petahana wakil bupati, Bayu Andriyanto untuk maju sebagai calon bupati.
"Untuk sementara ini, kami tidak suul adab (melanggar etika). Dari awal sudah ada komitmen dengan almarhum Syaikhona Mbah Maimun Zubair (Mbah Moen). Kami tidak berani melawan itu," ucapnya.
Perlu diketahui, Mbah Moen merupakan tokoh partai yang berlambang kabah tersebut.(mam)